Resahkan Warga, Sejumlah Anjing Liar di Dompu Dimusnahkan.

Dompu. PublikOnline – Sejumlah anjing liar di desa Mumbu kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, dimusnahkan dengan cara ditembak, karena dikhawatirkan menularkan virus rabies melalui gigitannya.

“Pemusnahan kepada anjing liar yang ada di desa Mumbu tersebut karena adanya laporan dari warga melalui Bhabinkamtibmas desa. Warga resah dengan jumlah anjing liar yang semakin banyak dan berkeliaran di sekitar pemukiman warga”, tutur Kapolsek Woja, IPDA ABDUL HARIS saat dikonfimasi di Dompu, Selasa (14/1/2020).

Bahkan, kata Kapolsek Woja, ada delapan orang korban yang telah digigit anjing yang diduga membawa virus rabies.

Baca Juga : polres-sumbawa-barat-berikan-bantuan-sembako-pada-pesantren-dan-ajak-santri-menanam-pohon/

Pemusnahan anjing liar tersebut dilakukan oleh 15 orang anggota gabungan dari Polsek Woja, Polisi Pamong Praja, Dinas Peternakan dan anggota Koramil Dompu pada Selasa (14/1/2020) sekitar pukul 20.15 Wita.

Menurut Camat Woja, yang juga ikut dalam kegiatan pemusnahan anjing tersebut mengatakan, pemusnahan terhadap anjing liar mengalami kendala karena petugas merasa kesulitan untuk menangkapnya.

Baca Juga : tanam-puluhan-pohon-wakapolres-sumbawa-barat-ingin-masyarakat-sadar-akan-kerusakan-lingkungan/

“Tindakan pemusnahan tersebut, selain meminimalisir populasi anjing juga menekan korban gigitan lainnya,” jelasnya.

Sebab hingga kini belum bisa dipastikan sampai kapan kasus gigitan anjing liar ini akan berakhir karena terus saja terjadi di Kabupaten Dompu.

“Saya meminta jika warga terkena gigitan anjing segera berobat ke puskesmas atau pos-pos kesehatan terdekat untuk mencegah penularan rabiesnya,” tutup Camat Woja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu