50 Siswa Sukses Ikuti Diklat Gratis dari Politeknik Penerbangan Surabaya.
Sumbawa Barat. Diskominfo – Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin menutup Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) yang merupakan kerjasama Dinas Perhubungan dengan Politeknik Penerbangan Surabaya di Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu (11/3/2020).
DPM Security Awareness Dangerous Goods Tipe A yang diadakan di KSB secara gratis ini telah menghasilkan 50 lulusan.
Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, di Taliwang, Rabu, berharap, dari diklat ini semoga melahirkan para tenaga tehnis di bidang keselamatan penerbangan yang tangguh dan disiplin sehingga ke depannya jika pemerintah membutuhkan tenaga ini sudah siap dipakai.
“DPM security Awareness Dangerous Goods Tipe A ini dapat melatih diri sendiri menjadi lebih baik di ke depannya.” Ujar Fud.
DPM ini, tambah Bang Fud, termasuk kedalam program menteri perhubungan yang menjadi dasar terlatihnya para pemuda yang ada di Indonesia dan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bagi masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati KSB, sekretaris Daerah KSB, direktur III politeknik Penerbangan Surabaya, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah lingkup pemerintahan Sumbawa Barat, dan 50 peserta DPM.
Sementara itu, Direktur III Politeknik Penerbangan Surabaya, Soekanto, menyampaikan, bahwa DPM merupakan program prioritas nasional dari pemerintah pusat untuk memajukan masyarakat, menekankan angka kemiskinan dan pengangguran.
“Dengan adanya pendidikan atau Diklat ini, para peserta mampu memiliki keahlian khususnya dalam bidang penerbangan dan mendapatkan sertifikat kecakapan serta lisense lainnya diharapkan ” ujar Soekanto.
Soekanto Juga menambahkan dalam rangka menumbuhkan SDM yang unggul di KSB khususnya, maka DPM ini menargetkan untuk masyarakat yang kiranya berada pada usia atau fase pencarian kerja.