Perumda KSB Rencanakan Penambahan Debit Air Dari Bendungan Tiu Suntuk

Sumbawa Barat. PublikOnline – Direktur utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bintang Bano Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Bambang, ST merencanakan penambahan jumlah debit air untuk kebutuhan air bersih di Kecamatan Taliwang dan Kecamatan Jereweh pada tahun 2020.

Rencana tersebut menyusul karena mulai dibangunnya bendungan Tiu Suntuk di Desa Mujahidin Kecamatan Brang yang telah mulai dikerjakan pada Senin (17/2/2020) lalu, dan menyerap Anggaran Perencanaan Belanja Nasional (APBN) senilai Rp1,4 triliun.

Bambang mengatakan, pihaknya merencanakan penambahan debit air dari 20 liter per detik menjadi 75 liter per detik.

Baca Juga : sembilan-kelompok-nelayan-di-ksb-akan-mendapat-bantuan-sampan-komplit/

“Rencana penambahan itu semoga dapat tercapai karena adanya bendungan Tiu Suntuk,” katanya.

Bendungan Tiu Suntuk sendiri nantinya akan mampu menampung 56 juta meter kubik air sehingga juga mampu mengatasi banjir yang selama ini terjadi di Taliwang.

Selain itu, bendungan yang memiliki tinggi 58 meter dengan panjang 362 meter itu mampu menyuplai kebutuhan air irigasi, air baku dan penyediaan potensi energi listrik, serta potensi pariwisata dan perikanan air tawar.

Baca Juga : mtq-ke-iv-tingkat-kecamatan-poto-tano-dibuka-wadah-tingkatkan-tuntas-baca-alquran/

“Kami sudah mengusulkan ke Satuan Kerja (Satker) Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (PSPAM) Provinsi NTB. Kami akan terus mengawal ini agar ketersedian air untuk masyarakat bisa terpenuhi,” jelasnya.

Dia mengungkapkan, Air bersih ini dikhususkan ke daerah pesisir yang ada di Kecamatan Taliwang dan Jereweh. “Nanti air bersih bintang bano juga masuk ke Kecamatan Jereweh,” tuturnya.

Jadi sudah tidak ada kesan lagi bahwa Perumda kekurangan air bersih, karena sudah disediakan oleh dua bendungan besar.

Untuk rencana tersebut, Rencana anggaran belanja saat ini sedang disusun oleh konsultan, Setelah RAB selesai, Satker Provinsi akan melakukan survey lokasi pembangunan pipa induk Perumda disertai konsultan perencanaannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu