Dandim Lotim Tegaskan “Pencegahan Penyebaran Covid-19 Butuh Kesadaran Semua Pihak”

Lombok Timur – Viralnya sebuah foto pengendara yang sedang melintasi Simpang Empat Desa Sukaraja yang sempat diperiksa dan ditahan petugas jaga operasi perbatasan karena menggunakan masker dari plastik membuat Komandan Kodim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Agus Prihanto Donny, S.Sos., selaku Wakil 1 Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wilayah Kabupaten Lombok Timur angkat bicara terkait dengan permasalahan tersebut.

Melalui press rilisnya, Selasa (26/5), Agus Donny sapaan akrabnya mengatakan dalam proses percepatan pencegahan penyebaran dan penularan virus corona atau corona virus desease (Covid-19) di Provinsi NTB khususnya di Kabupaten Lombok Timur membutuhkan kesadaran seluruh komponen masyarakat dalam melawan penyebarannya.

“Jadi tidak hanya aparat atau petugas saja yang harus disiplin, namun semua komponen masyarakat harus betul-betul sadar dan disiplin untuk melawan penyebaran virus corona dengan mentaati imbauan pemerintah terutama penggunaan masker, sering mencuci tangan dan menghindari keramaian,” tegasnya.

Dijelaskannya, viralnya foto tersebut di media sosial membuktikan minimnya kesadaran sebagian masyarakat untuk menjaga kesehatannya sendiri dalam melawan penyebaran virus corona, sehingga hal ini membutuhkan perhatian kita bersama untuk saling mengingatkan satu dengan yang lainnya.

Untuk itu, pihaknya akan terus mensosialisasikan dan mengimbau serta mengedukasi masyarakat bersama anggota Satgas Gugus Tugas lainnya maupun perangkat desa.

“Penanganan Covid-19 ini bukan hanya menjadi tanggung jawab petugas, namun menjadi tanggungjawab kita bersama untuk melawan dan memeranginya, salah satunya dengan cara saling mengingatkan sehingga adanya kesamaan gerakan dalam upaya pencegahan Covid-19,” papar Agus Donny.

Pria kelahiran Magelang tersebut juga sudah menginstruksikan kepada para Babinsa jajarannya untuk mengajak perangkat desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat di desa binaannya untuk terus mengimbau masyarakat mencegah penyebaran Covid-19 mulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan yang lebih luas sehingga dapat menekan jumlah warga yang terpapar Covid-19.

“Mari kita tumbuhkan kesadaran dalam diri masing-masing untuk menjaga kesehatan, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati,” imbunya.

Sebelumnya disampaikan bahwa Danposramil Jerowaru Koramil 1615-04/Keruak Pelda Samsul Bahri bersama anggota Sub Satgas Gugus Tugas Covid-19 yang berjaga di Pos Perbatasan Sukaraja pada Senin Kemarin menghentikan salah seorang warga Dusun Temayang Desa Batunampar Selatan Kecamatan Jerowaru yang menggunakan kresek plastik sebagai masker. Petugas kemudian bertanya dan pengendara tersebut berkilah tidak memiliki masker.

“Namun setelah didalami, ternyata dia memiliki masker di rumah yang sudah dibagikan Pemerintah Desa setempat,” terang Samsul Bahri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu