49 Kasus Positif Covid-19 Baru di NTB dan 14 Orang Sembuh Dari Daerah Mana Saja?
Mataram – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengumumkan 49 kasus positif barudan 20 sampel positif ulangan di NTB, Selasa (26/5).
Jumlah itu hasil dari pemeriksaan laboraturium RSUD provinsi NTB, laboraturium genetic Sumbawa Technopark, Laboraturium RS Unram dan laboraturium TCM RS Manambai Sumbawa sebanyak 327 sampel dengan hasil 258 sampel negatif.
49 kasus baru di NTB ini di antaranya berasal dari Kota Mataram 16 kasus, dari Lombok Timur tujuh kasus, dari Lombok Barat 11 kasus, Lombok Tengah tujuh kasus, Lombok Utara dua kasus dan dari Sumbawa Barat tiga kasus.
Ketua pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi NTB, H Lalu Gita Ariadi, dalam press releasenya, di Mataram, Selasa, mengatakan, selain sampel positif baru, juga terjadi tren sembuh yaitu sebanyak 14 orang.
“14 orang ini telah dilakukan swab dua kali dan dinyatakan sembuh, dan satu kematian baru,” katanya.
Para pasien sembuh ini adalah satu orang dari Kecamatan Tanjung Lombok Utara, Desa Malaka Kecamatan Pemenang, Desa Penimbung Kecamatan Gunung Sari dan tiga orang dari Desa Meninting Kecamatan Batu Layar, Desa Kramajaya Kecamatan Narmada, dua orang dari Desa Anyar Kecamatan Bayan, dan satu dari Desa Akar-akar Kecamatan Bayan.
Sementara dari selatan Matara pasien sembuh adalah satu orang Desa Bajur Kecamatan Labu Api, satu Desa Taman Ayu Kecamatan Gerung, dan Desa Dasan Baru Kecamatan Kediri dan satu orang dari kelurahan Potu Dompu.
Dengan adanya kasus baru dan sembuh serta ada kematian, maka jumlah kasus positif di NTB sampai hari ini sebanyak 537 orang.
“Dari total itu, 272 orang sembuh, Sembilan meninggal dunia, serta 256 positif masih dirawat dalam keadaan baik,” jelasnya.
Untuk mencegah penularan dan perkembangan virus, gugus tugas akan terus melakukan contact tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan para pasien.
Sementara jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 1.077 orang, dengan rincian 435 orang masih dalam pengawasan dan 642 sudah selesai pengawasan serta 16 orang PDP meninggal.
Untuk orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 5.501 orang, terdiri dari 242 orang masih dipantau dan 5.259 orang telah selesai dipantau.
Pingback: Kasus Positif dari Klaster Magetan di Sumbawa Barat Terus Bertambah Satu Keluarga Semua Terpapar. Paling Kecil Umur 7 Tahun. - PUBLIKONLINE