Konflik Internal, DPC PKB Sumbawa Tidak Mendapat Kursi Legislatif di 2024

Sumbawa, SIARPOST – 15 PAC Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) Kabupaten Sumbawa meminta kepada Dewan Pengurus Pusat ( PP) PKB mengulang kembali Musyawarah Cabang (Muscab) khususnya DPC PKB Sumbawa.

Hal Ini, menurut mereka jika penyelenggaraan muscab yang dilaksanakan pada 18-19 September 2021 lalu di Hotel Grand Legi Mataram cacat hukum karena melanggar AD/ART keorganisasian.

Salah satu kader Pejuang DPC PKB Kabupaten sumbawa Abdul Hatap, saat diwawancarai di Sumbawa, Jumat (15/10), mengatakan jika dirinya sangat kecewa sekali, apabila DPP PKB tidak langsung turun tangan untuk membenahi masalah yang saat ini sedang carut marut di internal DPC PKB Kabupaten Sumbawa tersebut.

Baca juga : Perjuangan 7 Tahun Tuntaskan Lima Pilar STBM, Sumbawa Barat Masuk Rekor MURI

” Tentu saja saya kecewa, kalau DPP Pusat tidak segera menyelesaikan konflik ini, dan saya juga tidak bisa berkata apa apa jika hal itu terjadi,” Ungkapnya.

Dia juga menambahkan, DPP PKB Pusat jangan hanya mengambil informasi dari satu pihak saja, namun setidaknya terjun langsung ke lapangan untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi.

Selain itu, Ia juga menuturkan jika sekarang ini ditubuh DPC Kab Sumbawa sudah ada dua kubu dan jika masalah ini dibiarkan dikhawatirkan akan menambah jumlah kubu.

“Apabila hal tersebut terjadi maka saya jamin DPC PKB Kabupaten Sumbawa tahun 2024 tidak akan mendapatkan kursi legislatif,” Tuturnya.

Pernyataan meminta kepada Dewan Pengurus Pusat ( PP) PKB mengulang kembali Musyawarah Cabang (Muscab), merupakan hasil rapat yang dikuti oleh 15 PAC Kabupaten Sumbawa bertempat di sekretariat Perempuan Bangsa Rabu (12/9) lalu.

Baca juga : Kementerian PUPR Bangun Rusun Ponpes di Tasikmalaya senilai Rp. 2,5 Miliar

Selain itu, hasil rapat juga meminta kepada Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB untuk transparan dan terbuka terkait dengan MUSCAB DPC PKB Kabupaten Sumbawa, dan DPP PKB harus bersifat netral demi kemajuan PKB Kabupaten Sumbawa kedepan guna menyongsong pesta demokrasi tahun 2024 yang akan datang.

Peserta rapat juga menegaskan, jika pihak DPP PKB tidak segera turun tangan untuk membenahi konflik tersebut, maka mereka mengkhawatirkan akan berdampak pada jumlah kursi suara, bahkan tidak akan mendapatkan suara di tahun 2024 nanti.

Masih kata Hatap, dalam rapat itu 15 PAC Sumbawa juga menolak terpilih Ilham Musami S. Ag sebagai Ketua DPC PKB Sumbawa, Karena mereka menilai Ilham bukan merupakan
anggota kehormatan PKB, kader PKB dan anggota biasa PKB sesuai yang diamanatkan dalam AD/ART.

Oleh sebab itu, kata Hatap mereka menuntut kepada DPP PKB Pusat untuk segera mengeluarkan surat muscab ulang.

“Sehingga hal ini menjadi catatan khusus bahwa kita di DPC PKB kabupaten Sumbawa agar diinternal DPC PKB Kabupaten Sumbawa tetap Solid dan berjuang untuk Muhaimin Iskandar untuk menang Sebagai Presiden Tahun 2024,” Pungkanya.

Sementara itu, terpisah Mantan Ketua DPC PKB Sumbawa Muhammad Idham membenarkan permintaan 15 PAC PKB tersebut dan ia berharap apa yang disuarakan para kadernya dapat didengar oleh Dewan Pimpinan Pusat PKB di Jakarta.

“Solusinya adalah Muscab ulang, agar DPC Sumbawa tetap solid dan tidak akan kehilangan suara di 2024 nanti, ” Katanya Singkat. (sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu