KONI NTB Akan Penuhi Alat Latihan Elektrik Cabor Anggar di Pelatda Persiapan PON Aceh
Tiga orang atlet Cantik Cabor Anggar asal Dompu dan Mataram mulai mengikuti Pemusatan Latihan di Mataram. Ketiganya akan diboyong ke PON Aceh. Foto : Feryal
/Walaupun Gunakan alat manual, Cabor Anggar NTB Berhasil Lolos Kualifikasi ke PON Aceh
MATARAM, SIARPOST | Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Nusa Tenggara Barat akan memenuhi peralatan latihan standar atau alat elektrik untuk Cabang Olahraga (Cabor) Anggar di Pelatda NTB.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI NTB, Hari Gunawan saat diwawancarai di sela-sela penerimaan atlet Pelatda NTB di Mataram, Minggu (14/4/2024). Hari mengatakan, alat elektrik Cabor Anggar sedikit demi sedikit akan dipenuhi.
“Mau tidak mau kita akan menyesuaikan, bagaimana strategi nya tentu seperti yang dijanjikan oleh Pak Mori Hanafi sebagai ketua KONI NTB,” ujar Hari yang juga menjabat sebagai Koordinator Satgas Kepelatihan Teknis Pelatda NTB.
BACA JUGA : Peralatan Latihan Minim, Bisakah Cabor Anggar NTB Berprestasi di PON 2024, Mengulang Sejarah Era 60an
Menurut Hari, peralatan permainan Anggar seperti Sabel (sabre), dan Degen (epée) harus diupgrade sesuai dengan kriteria untuk peralatan saat bertanding. Walaupun alat yang nanti akan diberikan untuk latihan tidak sempurna, tetapi sudah mengarah pada penggunaan alat elektrik.
“Ya kita akan penuhi dalam Pelatda ini, walaupun tidak semuanya tetapi mereka memang harus mengenal peralatan elektrik ini. Jangan sampai mereka gagap dan baru tahu peralatan yang sebenarnya saat bertanding,” katanya.
“Paling tidak dalam Pelatda ini entah satu atau dua bulan sebelum mereka berangka ke PON Aceh, atlet Anggar harus sudah terkondisi dengan peralatan yang sebenarnya,” tambah Hari.
Sejak tahun 1995, pertandingan Anggar sudah tidak menggunakan alat analog atau manual tetapi menggunakan alat elektrik. Dalam penggunaan alat elektrik, sentuhan yang dilakukan oleh atlet Anggar langsung bisa terdeteksi dengan menghasilkan skor.
BACA JUGA : Survei Majalah Travel+Leisure, Lombok Jadi Salah Satu Tujuan dan Impian Warga Amerika Serikat
Sebelumnya, Pelatih Cabor Anggar untuk PON Aceh Sumut, Niko H Walian, mengungkapkan bahwa sejak tahun 1995 mulai penggunaan alat elektrik, Cabor Anggar NTB tidak pernah memiliki alat elektrik untuk latihan atlet. Selama ini Cabor Anggar hanya menggunakan alat manual.
Walaupun atlet Anggar NTB selama ini menggunakan alat manual, namun semangat para atlet tidak pernah kendor. Hal itu dibuktikan cabor Anggar lolos di Babak Kualifikasi PON yang dilaksanakan beberapa waktu lalu di Cipondoh Tangerang Banten 2023 yang lalu dan lolos ke PON Aceh.
Niko berharap, peralatan elektrik segera dipenuhi agar atlet Anggar NTB persiapan ke PON Aceh dapat berlatih maksimal dan segera menyesuaikan diri dengan peralatan standar.
Sebanyak 100 lebih atlet NTB Grade B dan C dari berbagai Cabor hari ini diterima oleh KONI NTB untuk mulai pemusatan latihan atau Pelatda persiapan PON Aceh pada September 2024 mendatang.
Sementara untuk Grade A para atlet beberapa Cabor telah memulai pemusatan latihan pada Januari 2024 yang lalu. Grade A adalah para atlet atau cabor yang telah mendapat medali pada PON Papua.
Total 261 atlet akan diboyong NTB ke Aceh pada akhir Agustus mendatang.***
