KPU Lombok Utara Akan Segera Buka Rekrutmen Pantarlih, 699 Orang Akan Diterima, Cek Yuk!
/ini Tugas Pantarlih Yang akan melakukan validasi data pemilih
LOMBOK UTARA, SIARPOST | Tahapan Pemilihan kepala daerah Bupati dan Gubernur serentak akan segera tiba. Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus melakukan tahapan-tahapan menjelang gawe beleq tersebut.
Tahapan sosialisasi pun terus digalakkan untuk memberikan informasi kepada masyarakat dan menarik partisipasi aktif mereka untuk ikut mensukseskan Pilkada serentak pada November 2024 mendatang.
Salah satu tahapan Yanga akan dilakukan oleh KPU Lombok Utara dalam waktu dekat ini adalah rekrutmen Pantarlih yang akan bertugas memetakan dan mengecek kembali jumlah pemilih.
BACA JUGA : KPU Lombok Utara Targetkan Partisipasi Masyarakat di Pilkada 2024 Capai 90 Persen
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Utara (KLU), Nizamuddin S.Sos saat ditemui pada acara jalan sehat di Kecamatan Tanjung, Minggu (9/6/2024) mengatakan, bahwa pihaknya akan segera merekrut Pantarlih pada Juni ini.
“Dalam waktu dekat mulai tanggal 13 Juni ini kami melaksanakan pengumuman dan pendaftaran untuk pantarlih yang akan melakukan penelitian dan penjuklian data ke seluruh masyarakat Lombok Utara,” Jelas Nizam.
Nizam mengungkapkan, jumlah pantarlih yang akan direkrut sebanyak 699 orang. Mereka akan mulai direkrut pada 13 Juni dan akan dilantik pada 24 Juni 2024.
Setelah dilantik, maka Pantarlih akan turun dan menyebar keseluruhan masyarakat untuk mulai melakukan proses pencocokan dan penelitian (coklit) daftar pemilih untuk Pemilu 2024.
Dijelaskan Nizamuddin, setelah pihaknya melaksanakan pemetaan, jumlah TPS di KLU pada Pilkada 2024 adalah 510. Dalam satu TPS maksimal 600 DPT.
BACA JUGA : Sambut Pilkada Yang MELBAO, KPU KLU Gelar Jalan Sehat
Jumlah ini jauh berbeda dengan TPS di Pemilu Pileg sebelumnya yakni maksimal 300 DPT saja. Sehingga jumlah TPS pada Pileg mencapai 700 TPS.
Nazaruddin juga optimis bahwa pada Pilkada 2024 mendatang partisipasi masyarakat di Lombok Utara ditargetkan mencapai 90 persen.
“Kami sangat optimistis karena Pilkada kali ini adalah pertama pemilihan serentak bupati dan wakil bupati serta gubernur dan wakil gubernur,” ujar Nizamuddin.
Kalau kemaren di tahun 2020, kata Nizam, KPU hanya melaksanakan pemilihan bupati dan wakil bupati saja. Pihak nya sangat optimis partisipasi masyarakat KLU ini bisa lebih 87 persen atau ditargetkan 90 persen
Tugas Pantarlih meliputi:
1. Membantu KPU Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS dalam melakukan penyusunan daftar Pemilih dan pemutakhiran data Pemilih;
2. Melaksanakan pencocokan dan penelitian data Pemilih;
3. Memberikan tanda bukti terdaftar kepada Pemilih;
4. Menyampaikan hasil pencocokan dan penelitian kepada PPS; dan
5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.
BACA JUGA : PLN Icon Plus dan Pj Gubernur Komitmen Jadikan NTB Provinsi Smart and Green Productivity
Kewajiban Pantarlih meliputi:
1. Melakukan koordinasi dalam membantu PPS untuk menyusun daftar Pemilih hasil pemutakhiran; dan
2. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan pencocokan dan penelitian kepada PPS.
Pada Pilkada sebelumnya di tahun 2020, partisipasi masyarakat di KLU mencapai 87 persen, begitu juga pada Pileg 2024 partisipasi masyarakat hampir sama yakni 87 persen.
Pewarta : Nisa
Editor : Feryal