Peringati HMPI 2024, PLN Indonesia Power UBP Jeranjang Bersama Mitra Tanam Mangrove di Pantai Cemara

 

Lombok Barat, SIARPOST | Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2024, PLN Indonesia Power UBP Jeranjang bekerja sama dengan PLN UIW NTB, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Nusa Tenggara Barat, Lanal Mataram, Mahasiswa Universitas Mataram, dan Pemerintah Desa Lembar melaksanakan kegiatan penanaman mangrove di Pantai Cemara, Lombok Barat, Kamis (28/11/2024).

Penanaman mangrove dilakukan sebagai bagian dari komitmen bersama untuk melestarikan lingkungan pesisir, melindungi kawasan pantai dari abrasi, dan menjaga keanekaragaman hayati.

BACA JUGA : Pilgub NTB Usai, Bang Zul Ucapkan Terimakasih Kepada Seluruh Masyarakat dan Simpatisan

Mangrove memiliki peran penting dalam ekosistem pesisir, tidak hanya sebagai pelindung alam dari erosi, tetapi juga sebagai penyerap karbon untuk mitigasi perubahan iklim.

“Kegiatan ini menunjukkan sinergi berbagai pihak untuk mendukung pelestarian lingkungan sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir. Harapannya, pohon mangrove yang ditanam hari ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat sekitar,” ujar perwakilan PLN Indonesia Power UBP Jeranjang dalam sambutannya.

Pantai Cemara dipilih sebagai lokasi karena potensinya untuk dikembangkan menjadi kawasan konservasi yang lebih hijau. Dengan dukungan dari berbagai instansi, termasuk pemerintah desa setempat, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar.

BACA JUGA : Pilkada 2024 NTB, Listrik Aman: PLN Pastikan Keandalan Pasokan Energi

Kegiatan HMPI 2024 ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara dunia usaha, pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).

Penanaman mangrove di Pantai Cemara diharapkan menjadi langkah awal dari program-program serupa yang akan terus dilakukan di masa mendatang. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu