Efek Aturan FIFA dan AFC, Patrick Kluivert Terancam Kehilangan 7 Pemain Timnas Indonesia Saat Jamu Bahrain

 

SIAR POST | Patrick Kluivert menghadapi tantangan besar di matchday kedelapan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 25 Maret 2025 melawan Bahrain.

Akibat aturan FIFA dan AFC, sebanyak 7 pemain andalan Timnas Indonesia berpotensi absen jika mendapatkan kartu kuning tambahan saat menghadapi Australia (20 Maret 2025).

BACA JUGA : KPK RI Akhirnya Penuhi Permintaan Yuni Bourhany dkk Atas Laporan Korupsi Bupati KSB, Dijadwalkan Bakal Bertemu Dua Deputi

Pemain yang Terancam Absen:
1) Maarten Paes (Kiper utama)
2) Jay Idzes (Bek andalan)
3) Muhammad Ferrari (Bek muda berbakat)
4) Calvin Verdonk (Pilar pertahanan)
5)  Ivar Jenner (Tandem ideal Thom Haye di lini tengah)
6) Nathan Tjoe-A-On (Bek kiri yang fleksibel)
7) Marselino Ferdinan (Playmaker muda yang mencetak 2 gol saat menang melawan Arab Saudi)

Nathan Tjoe-A-On dan Marselino Ferdinan adalah nama-nama krusial dalam susunan Tim Garuda. Marselino bahkan menjadi pahlawan kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di matchday keenam.

Target Patrick Kluivert:

Kluivert berharap timnya bisa meraih empat poin dari dua pertandingan penting:

1 poin dari Australia (20 Maret) di laga tandang. 3 poin melawan Bahrain (25 Maret) di laga kandang.

Jika target ini tercapai, peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 semakin besar. Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga Grup C dengan 6 poin, hanya terpaut 1 poin dari Australia yang berada di posisi kedua (batas akhir lolos otomatis).

BACA JUGA : Anggota Kodim 1614/Dompu Amankan Dua Truck Angkut Ribuan Botol Miras, Total Rp213 Juta

Komentar Kluivert:

“Tantangan terbesar adalah dua pertandingan ini. Jika kami bisa mendapatkan empat poin, jalan ke Piala Dunia akan semakin dekat,” ujar Kluivert dikutip dalam akun media sosial timnas Indonesia.

Semoga para pemain bisa menghindari akumulasi kartu dan memberikan performa terbaik demi mewujudkan mimpi Indonesia tampil di Piala Dunia 2026. (Feryal)..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu