Somasi Narkoba NTB Apresiasi Keberhasilan Polisi Ungkap Kasus Narkoba di Loteng, Polda NTB Ramai Dapat Pujian
Lombok Tengah, SIAR POST – Ketua Somasi Narkoba NTB, M. Fihirudin, mengapresiasi langkah Kapolda NTB dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menurutnya, tindakan tegas yang dilakukan aparat kepolisian sangat penting untuk menekan peredaran narkotika yang semakin mengkhawatirkan.
Menanggapi kejadian di Desa Beleke, Kabupaten Lombok Tengah, Fihirudin meminta kepolisian untuk memilah secara bijak antara korban penyalahgunaan narkoba dan pengedar.
“Kami meminta agar aparat kepolisian dapat membedakan mana yang merupakan korban penyalahgunaan narkoba dan mana yang bertindak sebagai pengedar,” ujarnya, Rabu (31/1).
BACA JUGA : Penangkapan Puluhan Terduga di Kampung Narkoba Lombok Tengah, Ketum Ormas Sasaka Nusantara Angkat Bicara
Lebih lanjut, Fihirudin mendesak Pemerintah Daerah Lombok Tengah untuk bertanggung jawab dalam menangani korban penyalahgunaan narkoba melalui rehabilitasi massal.
“Skalanya sudah masif, sehingga harus ada langkah konkret dari pemerintah daerah untuk melakukan rehabilitasi bagi para korban,” tegasnya.
Senada dengan Fihirudin, Pendiri Somasi Narkoba NTB, M. Ihwan, S.H., M.H., juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolda NTB atas komitmennya dalam memberantas narkoba di wilayah hukum NTB.
“Kami berharap perang terhadap narkoba tidak hanya terfokus di Desa Beleke, tetapi di seluruh wilayah hukum Polda NTB,” katanya.
Ihwan pun mendorong Kapolda NTB untuk terus bertindak cepat dan tidak menunda-nunda pemberantasan narkoba.
“Tuntaskan semua sekarang juga, Pak Kapolda. Jangan tunggu besok atau lusa lagi,” tegasnya.
Somasi Narkoba NTB berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemberantasan narkoba dan memastikan seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah, turut bertanggung jawab dalam penanganan permasalahan narkotika di NTB.
BACA JUGA : Pemain Lama Pengedar Sabu di Taliwang KSB Ditangkap Polisi, Mengaku Dapat Barang Dari Alas
Sebelum nya juga, Ketum Ormas Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, juga memberikan apresiasi kepada Polda NTB yang berhasil mengungkap kasus narkoba yang sudah memprihatinkan di Desa Beleka Daye Lombok Tengah itu.
Dengan adanya pengungkapan kasus ini, masyarakat berharap pihak Polda NTB juga mengungkap seluruh bandar dan pengedar yang saat ini diduga masih berkeliaran.
Bukan saja lembaga, apresiasi kepada keberhasilan Polda NTB pun diberikan oleh banyak warga Kota Mataram. Publik meminta dalam mengungkap kasus narkoba APH tidak main-main dan tidak gampang disuap.
“Kami semua berharap polisi menindak tegas semua pengedar dan bandar di NTB, agar masa depan anak-anak kita nantinya bisa menjadi orang-orang sukses, karena pengaruh narkoba akan merusak masa depan generasi muda,” Ujar salah satu warga Kota Mataram, Muhammad Rum.
Sebelumnya, tim gabungan, Polda NTB, Polres Lombok Tengah bersama TNI serta BNN melakukan penangkapan kepada 25 orang terduga penyalahgunaan narkoba di Desa Beleka Daye Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah pada Kamis (30/1/2025). (Feryal).