Relawan kemanusian NTBCare, Saodah (Ota) saat melakukan pendampingan salah satu pasien di RSUD Kota Bima beberapa waktu lalu. Foto : Ota
MATARAM, SIARPOST | Seorang penjual cilok asal Desa Roi Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, Saodah Almubarokah merasa bangga telah menjadi bagian dari relawan kemanusian NTBCare.
Saodah Almubarokah yang akrab disapa Ota itu mengaku dan bersyukur bisa bergabung dalam relawan kemanusian NTBCare yang bisa membantu kesulitan orang banyak.
“Alhamdulillah walaupun awalnya saya bukan siapa-siapa tetapi dengan kehadiran NTBCare ini saya menjadi orang yang mampu berbagi kebaikan dengan orang lain,” kata Ota.
BACA JUGA : Polemik Pemanfaatan Hutan di Bima, KPH Maria Donggomassa Sebut Dokumen Tidak Pernah Diajukan Masyarakat
Ota sadar, walaupun tidak mempunyai harta dan bukan siapa-siapa tetapi ternyata membatu orang lain itu hanya dibutuhkan kepedulian dan ketulusan.
“Dari sini lah saya belajar bahwa kebaikan itu dibalas oleh Allah dengan kebaikan. Saya dulu tidak pernah berpikir akan bertemu dengan sekelas Gubernur NTB, tetapi alhamdulillah berkat NTBCare saya sudah merasakan berada di lingkungan orang-orang hebat seperti Gubernur NTB,” Katanya.
Ota pertama kali bertemu dengan Gubernur NTB saat Gala dinner relawan kemanusian pada 14 September 2023. Dari situ lah Ota merasakan sosok pemimpin yang begitu dekat dengan rakyat jelata seperti dirinya.
Keberadaan NTBcare ini, kata Ota, mematahkan anggapan bahwa bertemu dengan orang-orang hebat itu hanya bisa dilakukan oleh orang tertentu. Tetapi fakta nya saya bisa bertemu dengan Gubernur NTB periode 2018-2023, yang saat ini menjadi Calon Gubernur NTB tahun 2024 dengan sangat mudah.
BACA JUGA : Bawaslu Bima Proses Dugaan Kabag Umum Setda dan Sejumlah ASN Terlibat Politik Praktis
Selama bergabung di NTBCare bersama Yuni Bourhany, Ota telah membantu banyak orang yang memerlukan bantuan pelayanan kesehatan, bukan saja di Bima tetapi di kabupaten Dompu, bahkan Sumbawa.
NTBCare adalah layanan publik yang digagas oleh Bang Zulkieflimansyah. Program ini adalah sebuah wadah aduan masyarakat yang langsung bisa diterima dan direspon oleh pimpinan pemerintah.
NTBCare memberikan akses kemudahan adminstrasi kepada masyarakat agar tidak menghalangi proses layanan publik di bidang kesehatan dan sosial. NTB care memberikan layanan tanpa batas menembus birokrasi yang sulit.
BACA JUGA : Rusak Handphone Stafnya, Kades Jagaraga Lombok Barat Akhirnya Divonis dan Dieksekusi Penjara
NTBcare memastikan layanan publik bisa diakses oleh siapa saja dan dimana saja untuk membantu masyarakat mendapatkan layanan kesehatan.
“Tidak ada alasan masyarakat di NTB untuk berobat dengan alasan tidak punya uang,” ujar Ota.
