Lombok Utara, SIARPOST – Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara (KLU) tengah melaksanakan proses seleksi terbuka untuk mengisi tiga jabatan strategis eselon II yang saat ini masih dijabat pelaksana tugas (Plt). Tiga posisi tersebut adalah Kepala Dinas Kesehatan, Inspektur Inspektorat, dan Staf Ahli Bupati.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KLU, Tri Darma Sudiana, kepada media pada Rabu (27/5/2025) menyebutkan bahwa proses seleksi sudah memasuki tahapan penjaringan. “Tiga jabatan ini sedang kosong dan saat ini masih diisi oleh pejabat Plt,” ujarnya.
Menurut Tri Darma, jumlah pendaftar untuk masing-masing posisi sudah memenuhi ketentuan seleksi, yaitu antara empat hingga lima orang. Total terdapat sembilan pejabat yang ikut berkompetisi memperebutkan ketiga jabatan tersebut.
BACA JUGA : Sinergi Baru di Lombok Utara: Forum TJSLP Resmi Dibentuk untuk Optimalkan Program CSR Perusahaan
Kompetisi Ketat di Posisi Kepala Dinas Kesehatan
Untuk jabatan Kepala Dinas Kesehatan, terdapat empat pendaftar:
dr. Lalu Bahrudin, Plt Kepala Dinas Kesehatan saat ini.
drg. Nova Budiharjo, Direktur RSUD Lombok Utara.
Zulfahrudin.
Haryani.
Mereka akan mengikuti serangkaian tahapan seleksi, mulai dari tes berbasis komputer (CAT), presentasi makalah, hingga wawancara.
Tumpang Tindih Pendaftar di Dua Posisi
Sementara itu, pada posisi Staf Ahli Bupati, terdapat lima nama yang mendaftar:
Heryanto
Lalu Trimawan
Lano Planogia
H. Samsul Bahri
Nartodi
Menariknya, empat dari lima pendaftar staf ahli juga ikut bersaing untuk posisi Inspektur Inspektorat. Mereka adalah:
Heryanto
Lalu Trimawan
Nartodi
H. Samsul Bahri
Tri Darma menjelaskan bahwa panitia seleksi (pansel) nantinya akan memilih tiga besar kandidat terbaik dari masing-masing jabatan. “Nama-nama tersebut akan diserahkan kepada Bupati untuk dipertimbangkan dan diusulkan ke Kemendagri serta BKD guna proses pelantikan,” tutupnya.
Pewarta : Nissa | Redaktur : Feryal