Lombok Utara,SIARPOST — Patung kuda yang menjadi ikon Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara (KLU), akhirnya berdiri kembali setelah sempat roboh akibat hujan badai beberapa bulan lalu. Perbaikan patung ini dilakukan secara swadaya oleh warga setempat.
Anggota DPRD KLU dari Komisi III Fraksi Gerindra, H. Nirdip, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif masyarakat yang peduli terhadap simbol daerah mereka. Ia mengaku bangga melihat semangat gotong royong yang masih hidup di tengah warga.
BACA JUGA : Diduga Karena Tekanan Ekonomi dan masalah keluarga, Pria di Kayangan Ditemukan Meninggal Gantung Diri
“Iya, itu makanya kita apresiasi warga Kayangan. Mereka peduli dengan ikon yang dibangun pemerintah, mereka perbaiki dengan gotong royong, baik dana maupun tenaga,” ujar H. Nirdip saat ditemui, Rabu (19/6).
Dana untuk perbaikan patung tersebut dikumpulkan oleh komunitas lokal bernama Tokoh Kayangan Bangkit, yang menghimpun sumbangan dari warga sekitar. Proses perbaikan pun dilakukan secara bergilir oleh masyarakat secara sukarela.
Patung kuda yang terletak di pintu masuk Kecamatan Kayangan ini selama ini dikenal sebagai simbol kekuatan dan semangat warga. Kembali tegaknya patung tersebut diharapkan dapat menjadi semangat baru dalam membangun daerah.(Nissa)