Mataram, SIARPOST | PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Jeranjang membagikan 500 bibit pohon kemiri kepada warga Desa Giri Madia, Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini untuk terus menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat.
Selain menyediakan listrik non-stop bagi masyarakat, PT PLN Indonesia Power UBP Jeranjang juga berupaya memberdayakan masyarakat melalui berbagai kegiatan, salah satunya dengan pembagian bibit pohon kemiri. Bibit ini akan ditanam di area Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan Giri Madia, kabupaten Lombok Barat.
Baca juga : PT PLN Indonesia Power UBP Jeranjang Gandeng Pokmaswas dan BPSPL Rehabilitasi Terumbu Karang
Asisten Manager Administrasi PT PLN Indonesia Power UBP Jeranjang, Teguh Budiyanto, menjelaskan bahwa selain memberikan bibit pohon kemiri, pihaknya juga akan memberikan pendampingan dalam pengolahan kemiri agar masyarakat dapat menjualnya dalam bentuk olahan yang lebih bernilai ekonomis. Hal ini penting karena sebagian besar masyarakat hanya menjual kemiri basah ke pengumpul.
“Diharapkan dengan pendampingan ini, masyarakat dapat meningkatkan nilai ekonomis dari buah kemiri yang mereka panen di hutan,” kata Teguh Budiyanto.
Saat ini, masyarakat bersama PT PLN Indonesia Power UBP Jeranjang tengah melakukan penanaman di area hutan seluas 327 hektar. Sebelumnya, banyak pohon kemiri di hutan kemasyarakatan yang tumbang akibat angin kencang.
Baca juga : PJ Gubernur NTB Safari Ramadhan di Lombok Utara, Serap Aspirasi Masyarakat
Namun, nilai ekonomis dari pohon kemiri bagi masyarakat Giri Madia sangat menjanjikan, sehingga dalam setahun dapat memanen hingga 20 ton kemiri.
Ketua Kelompok Tani Hutan Giri Madia Lestari, Muhammad Munzir, menjelaskan bahwa selain kemiri, masyarakat juga menanam berbagai komoditi lainnya seperti buah duren dan pohon aren yang juga memiliki nilai ekonomis.
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat serta menjaga keberlanjutan lingkungan di wilayah Desa Giri Madia. (Tim)