Mataram, SIAR POST – Suasana berbeda terlihat di Lombok Epicentrum Mall, Mataram, saat ratusan peserta menari penuh semangat dalam ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025.
Induk Olahraga Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI) memilih tempat yang tidak biasa untuk menggelar pertandingannya—yakni di pusat perbelanjaan terbesar di Nusa Tenggara Barat.
“Ini memang pilihan sadar. Kami ingin olahraga langkah dansa lebih dekat dengan masyarakat. Dan mall adalah ruang publik yang ideal untuk memperkenalkan hidup sehat dengan cara yang menyenangkan,” kata Ketua Umum ILDI, Ambar Susilastuti, saat ditemui di lokasi acara, Selasa (29/7/2025).
BACA JUGA : FORNAS VIII 2025 Jadi Berkah, Pedagang Asongan Raup Untung Besar
Antusiasme pengunjung mall pun luar biasa. Banyak yang berhenti, menonton, bahkan ikut bergoyang bersama irama yang mengalun dari panggung utama. ILDI sukses menyulap mall menjadi arena promosi gaya hidup sehat yang meriah dan inklusif.
Lebih dari 400 Peserta Tampil Memukau
Kejuaraan Langkah Dansa kali ini diikuti oleh lebih dari 400 peserta, baik perorangan maupun beregu. Peserta terbagi dalam berbagai kategori, mulai dari anak-anak usia 4-13 tahun, pelajar, dewasa 1 dan 2, hingga kategori lansia di atas 55 tahun.
Menurut Ketua Panitia ILDI, Tanti Damayanti, semua peserta menampilkan koreografi yang telah ditentukan sejak Januari 2025.
Musik yang digunakan pun bernuansa Indonesia, termasuk sejumlah lagu daerah NTB seperti Fatwa Pujangga, Inak Tegining Inak Tegangang, Sik Asik, hingga Cerita Cinta.
“Kami sengaja memilih lagu daerah agar suasana FORNAS terasa lebih lokal dan berakar budaya. Selain itu, kostum para peserta juga kami sesuaikan dengan karakter NTB sebagai ‘Pulau Seribu Masjid’, jadi tetap sopan namun tetap atraktif,” jelas Tanti.
BACA JUGA : Slank dan Bintang Papan Atas Siap Gebrak Panggung Penutupan FORNAS VIII NTB
Bagi ILDI, olahraga bukan hanya soal kompetisi, tapi juga soal kebugaran, kegembiraan, dan keterlibatan publik. Karena itu, mereka memilih lokasi lomba yang mudah dijangkau dan bisa dinikmati masyarakat luas.
“Langkah dansa bukan hanya olahraga, tapi juga seni gerak yang bisa dinikmati semua kalangan. Dengan venue di mall, kami ingin masyarakat tahu bahwa hidup sehat itu tidak sulit—cukup bergerak, menari, dan tersenyum,” ujar Tanti sambil tersenyum.
Ajang ini menjadi salah satu sorotan dalam FORNAS VIII NTB 2025, sekaligus memperkuat pesan bahwa olahraga rekreasi dapat dikemas dengan cara yang ramah, inklusif, dan menghibur.
Dengan langkah-langkah ringan yang membumi, ILDI membuktikan bahwa sehat itu bisa dimulai dari lantai dansa di tengah hiruk-pikuk mall.
Pewarta : Ridho | Editor : Feryal
