Lombok Utara SIARPOST- Dalam rangka memeriahkan HUT KLU ke-17 dan HUT RI ke-80 Pemerintah Kabupaten Lombok Utara melalui Dinas Pariwisata menggelar Fashion On The Street yang secara resmi di buka oleh Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, SH., MH. Bertempat di halaman kantor Bupati, Jum’at (15/8).
Tampak hadir juga Kusmalahadi Syamsuri, ST., MT, Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta, S.I.K. Pabung Dandim 1606 Mataram Mayor Inf. Ngakan Made Marjana, Sekretaris Daerah KLU Anding Duwi Cahyadi, S.STP., MM, para asisten Setda KLU, Ketua Dekranasda KLU Hj.Rohani Najmul Akhyar, Wakil ketua Dekranasda KLU RR. Pungky Kusmalahadi Syamsuri, Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, Ketau DWP KLU Baiq Hurniwati Anding Duwi Cahyadi, para kepala PD ,para camat Se KLU serta undangan lainnya.
Pesertanya tidak hanya dari kalangan OPD maupun Camat, tetapi juga berasal dari kalangan organisasi lainnya serta dari PDAM Amerta Dayan Gunung dan masyarakat Lombok Utara yang ikut berpartisipasi.
Untuk pesertanya harus menggunakan batik tenun khas Lombok Utara, semua peserta menampilkan fashion di atas panggung yang telah di sediakan.
Bupati Najmul dalam arahannya menyampaikan pada kegiatan Fashion On The Street yang diselenggarakan pada hari ini yang mana kita secara resmi boleh bergaya dan siapa tau ada yang cocok menjadi model.
“Kegiatan ini sebagai bentuk menghargai karya dari desainer produk lokal masyarakat Gumi Tioq Tata Tunaq Lombok Utara,”katanya.
Menurutnya, bahwa kegiatan memiliki makna yang bagus yakni untuk menggerakkan para pelaku UMKM masyarakat di daerah khusus di sektor tenun.
“Jika semua kita atau OPD memanfaatkan kain tenun kas Lombok Utara insyaallah akan berdampak pada peningkatan prekonomian para pelaku UMKM,”tuturnya.
Bupati Najmul, menegaskan kepada seluruh jajaran pegawai Pemda KLU untuk memakai batik khas Lombok Utara setiap hari kamis, jadilah pelopor dan bangga menggunakan produk daerah.
“Kepada Dinas Diskoperindag, Pariwisata dan Dekrasnada KLU serta pihak lainya untuk menggerakkan produk UMKM,”pintanya.
Kegiatan Fashion On The Street bukan sekedar untuk bergaya, tapi mari dibarengi dengan rasa bangga karena menggunakan produk khas Lombok Utara.
“Mari kita berbangga menjadi masyarakat Lombok Utara salah satu cara dengan menggunakan produk lokallokal tutupnya. (Niss)
