Ammar Sasambo, Mahasiswa dan Aliansi Pemuda Deklarasi Dukung MotoGP Mandalika, Berharap Beri Manfaat Nyata untuk Rakyat

Mataram, SIAR POST – Dukungan terhadap perhelatan MotoGP Mandalika 2025 semakin kuat. Kali ini, suara lantang datang dari organisasi kepemudaan Ammar Sasambo, Mahasiswa NTB, serta sejumlah tokoh pemuda.

Mereka menegaskan pentingnya keterlibatan masyarakat lokal agar ajang balap dunia ini tidak sekadar menjadi pesta seremonial, melainkan benar-benar memberi manfaat nyata bagi rakyat.

BACA JUGA : Polemik Pengerukan Bukit Sembalun, Warga Resah, Camat Beberkan Fakta Mencengangkan

Deklarasi dukungan ini digelar pada Rabu, 1 Oktober 2025 di Kava Coffee & Eatery 2.0, Mataram. Mengusung tema “Bersatu Menjaga Mandalika, Sukseskan Even MotoGP 2025 dengan Aman, Damai, dan Bersahabat”, kegiatan ini dihadiri tokoh mahasiswa, pemuda, dan pengurus Ammar Sasambo sebagai simbol semangat persaudaraan dan komitmen menjaga keamanan serta keramahtamahan masyarakat NTB.

Miq Karde: Jangan Hanya Jadi Penonton di Rumah Sendiri

Ketua Umum Ammar Sasambo, Lalu Sukarda alias Miq Karde, menegaskan bahwa masyarakat NTB harus menjadi bagian penting dari penyelenggaraan MotoGP.

“Jangan sampai MotoGP ini jadi pesta besar, tapi masyarakat NTB hanya jadi penonton di rumah sendiri. Kami mendukung penuh event ini, tapi harus ada transparansi. Jangan ada cawe-cawe. Yang paling penting, masyarakat lokal diberi ruang untuk ikut merasakan manfaat ekonomi dari MotoGP,” tegas Miq Karde.



Di waktu yang sama, Pembina Ammar Sasambo, Bung Nuri, menambahkan bahwa MotoGP Mandalika 2025 tidak boleh hanya dilihat dari sisi prestise internasional.

“Event ini jangan hanya dimaknai sebagai tontonan dunia. MotoGP harus berpihak pada rakyat NTB. UMKM, pekerja lokal, dan seluruh sektor ekonomi daerah harus diberdayakan. Jika hanya perusahaan luar yang bermain, maka esensi MotoGP untuk daerah ini hilang,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa MotoGP harus menjadi pesta rakyat, bukan sekadar pesta pejabat. “MotoGP ini harus menjadi pesta masyarakat, bukan pesta pejabat. Semua sektor – pariwisata, transportasi, perdagangan, hingga UMKM lokal – harus ikut bergerak dan mendapatkan manfaat. Jangan ada ketimpangan, karena masyarakat NTB punya hak terbesar untuk menikmati event dunia ini,” tambahnya.

BACA JUGA : Dukung Sukses MotoGP Mandalika, IMM NTB Tekankan Pentingnya Kondusifitas

Hongki Candra: NTB Harus Jadi Daerah Ramah Wisatawan dan Investor

Dari kalangan mahasiswa, Hongki Candra Saputra dari Universitas Islam Negeri (UIN) sekaligus ketua panitia deklarasi, menegaskan harapannya agar MotoGP benar-benar menjadi momentum peningkatan ekonomi NTB.

“Harapan saya, MotoGP kali ini tidak hanya seremonial, tapi memberikan manfaat bagi pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Mari kita wujudkan tagline pemerintah: NTB Mendunia. Kami sebagai mahasiswa siap ikut menjaga keamanan dan ketertiban agar Lombok benar-benar jadi tempat yang ramah bagi wisatawan dan investor,” jelas Hongki.

Senada dengan itu, Ketua Aliansi Pemuda NTB, Lalu Aji Darmawan SH, menegaskan tujuan deklarasi ini adalah menghimpun berbagai elemen untuk bersatu menyukseskan MotoGP.

“Tujuan kita menghimpun teman-teman OKP, mahasiswa, LSM, NGO, masyarakat, pemangku, dan tokoh NTB, dalam rangka kita untuk sukseskan dan membantu pemerintah serta pihak kepolisian memberikan rasa aman dan nyaman pada para tamu dan wisatawan yang datang ke NTB dalam momentum MotoGP ini,” tegasnya.

Ia juga menekankan agar manfaat ekonomi benar-benar dirasakan masyarakat.
“Tujuan lain agar semua satu suara, mendukung dan setuju agar banyak UMKM, pelaku usaha, dan transportasi bisa merasakan manfaat dari event ini. Kami sangat mendukung,” ujarnya.

Namun, Lalu Aji juga mengingatkan bahwa masih ada persoalan yang perlu diperhatikan aparat.
“Kami titik beratkan, kita mendukung tapi jangan lupa juga ada teman-teman aktivis yang sampai saat ini masih ditahan di Polda. Kami berharap Kapolda hadir dalam acara ini, namun tidak ada perwakilan, hanya konfirmasi saja. Padahal ini gawe mereka dan mereka harus hadir. Minimal perwakilan apalagi kami sudah undang mereka,” ungkapnya.

Ia menutup dengan harapan besar agar MotoGP 2025 berjalan sukses.
“Semoga ke depan tidak terulang lagi. Kami berharap event ini berjalan lancar, aman, damai, dan sukses,” pungkasnya.

BACA JUGA : DPRD Lombok Utara Desak Provinsi Atasi Kelangkaan LPG 3 Kg

Komitmen Bersama: MotoGP untuk Semua

Exit mobile version