Plampang, NTB (SIAR POST) — Lembaga sosial NTBCare kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga kurang mampu. Kali ini, NTBCare bersama mitra GAPASDAP, INFA, dan ASDP membantu proses pemulangan jenazah seorang warga Lombok Timur yang meninggal akibat kecelakaan di Plampang, Kabupaten Sumbawa, Minggu siang (12/10/2025).
Korban diketahui bernama Supiandy, warga asal Lombok Timur yang sehari-hari bekerja sebagai petani. Ia mengalami kecelakaan saat hendak pergi memetik jagung di sekitar kawasan Plampang.
BACA JUGA : Kolaborasi NTBCare dan BP3MI Berhasil Pulangkan TKW Asal Lombok Korban TPPO
Menurut laporan relawan kemanusiaan, Nur, korban sempat dibawa ke Puskesmas Plampang, namun nyawanya tak tertolong.
Tragedi ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Supiandy meninggalkan seorang anak penyandang disabilitas yang hidup dalam kondisi ekonomi serba kekurangan.
NTBCare Galang Donasi untuk Pemulangan Jenazah
Menurut keterangan Yuni Bourhany dari NTBCare, pihaknya langsung bergerak cepat setelah menerima laporan dari relawan di lapangan. NTBCare berkoordinasi dengan GAPASDAP, INFA, dan ASDP agar biaya penyebrangan jenazah dapat digratiskan.
“Alhamdulillah, berkat sinergi dengan mitra kami, biaya penyebrangan bisa ditekan hingga sekitar Rp 1,2 juta. Namun, masih ada kebutuhan sekitar Rp 2,8 juta untuk biaya ambulans, BBM, dan sopir,” ungkap Yuni.
Jenazah diberangkatkan menggunakan ambulans dari Plampang menuju Mataram pada pukul 21.00 WITA, dan dijadwalkan menyeberang ke Lombok sekitar pukul 00.00 WITA.
Ajakan untuk Donatur dan Dermawan
NTBCare mengajak masyarakat dan para donatur untuk ikut meringankan beban keluarga korban. “Kami berharap semakin banyak pihak yang tergerak membantu warga miskin yang sedang berduka seperti ini. Masih banyak keluarga tidak mampu yang membutuhkan kepedulian bersama,” kata Yuni.
Bagi masyarakat yang ingin berdonasi, bantuan dapat disalurkan melalui relawan pendamping Bu Nur di nomor 0859-3224-3454.
NTBCare dikenal aktif dalam aksi-aksi sosial di Nusa Tenggara Barat, mulai dari membantu biaya pengobatan, pemulangan jenazah, hingga tanggap darurat bencana. Lembaga ini sering menggandeng berbagai instansi dan perusahaan transportasi untuk memberikan bantuan nyata kepada masyarakat tidak mampu.
BACA JUGA : Tersangka Kasus LPG Oplosan Telah Dilimpahkan ke Jaksa Oleh Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat
Kisah pilu keluarga Supiandy menjadi pengingat bahwa kepedulian sosial masih sangat dibutuhkan. Dengan gotong royong dan uluran tangan dari para dermawan, beban keluarga miskin seperti mereka dapat sedikit teringankan.
Redaksi | SIAR POST
