4 Tahun Kinerja Zul-Rohmi, Infrastruktur Jalan Lenangguar dan Orong Telu Hanya Janji Manis

 

Sumbawa, SIARPOST | Empat tahun sudah kepemimpinan Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur Hj. Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi), namun masih ada sejumlah infrastruktur atau kebutuhan dasar masyarakat yang hanya janji manis belaka.

Salah satu infrastruktur yang dijanjikan Gubernur NTB Zulkieflimansyah untuk segera diperbaiki adalah jalan dari Desa Lenangguar menuju Desa Teladan dan Batu Rotok Kecamatan Orong Telu.

“Jalan ini sudah lama rusak parah, sekita 20 km dari simpang Lenangguar sampai ke Desa Teladan hingga batu Rotok, hampir 90 persen rusak parah,” ujar Yudi, salah satu tokoh masyarakat asal Lenangguar yang dimintai keterangan, Senin (3/10).

Baca juga : Kodim 1628/Sumbawa Barat Bahu Membahu Bersama Masyarakat Laksanakan Karya Bakti

Ia mengatakan bahwa jalan ini pernah dilakukan pengerasan namun semakin lama kualitas jalannya menurun dan parah, apalagi pada musim hujan.

Dijelaskan Yudi, warga pengguna jalan tersebut sering mengeluh namun suara-suara teriakan masyarakat tidak pernah ditanggapi serius oleh pemerintah.

Padahal hasil bumi yang berasal dari Desa Batu Rotok dan sekitarnya diangkut melalui jalan tersebut. Miris memang karena petani hanya mengais sedikit rezeki karena mahalnya ongkos pengangkutan.

Beberapa waktu lalu, tambah Yudi, pada saat pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Gubernur NTB sering turun ke Orong Telu dan berjanji untuk segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Namun hingga saat ini tidak ada kabar sama sekali.

“Sampai saat ini warga mengeluhkan jalan rusak ini. Pemerintah hanya janji manis saja tanpa realisasi. Nanti ketika tahun politik datang ini akan jadi alat mereka untuk kembali berjanji kepada masyarakat,” ujar Yudi.

Baca juga : Danrem 162/WB Tinjau Pameran Alutsista HUT ke-77 TNI, Berbagai Alat Militer Ditampilkan

Perbaikan jalan tersebut, kata Yudi pernah dilakukan, tetapi hanya di beberapa titik saja yaitu di beberapa tanjakan yang rusak parah. Sementara janji Gubernur NTB memperbaiki secara keseluruhan.

“Setau saya, perbaikan atau aspal dilakukan di beberapa tanjakan yang rusak parah. Bahkan anggaran yang harusnya untuk jalan ini malah sebagiannya dialihkan ke jalan di Lantung dan Ropang,” katanya.

Yudi tidak tau pasti kenapa anggaran bisa dengan mudah dialihkan sementara warga di Kecamatan Lenangguar dan Orong Telu juga sangat membutuhkan akses jalan yang baik untuk kelancaran segala aktivitas mereka.

“Masyarakat ini sudah tidak percaya dengan pemerintah, karena pada saat kampanye saja mereka mengeluarkan janji manis. Jangan hanya berjanji tetapi masyarakat butuh bukti dan realisasi,” ujarnya.

Ia berharap atas nama masyarakat, agar Gubernur NTB menepati janjinya untuk memperbaiki akses jalan tersebut agar masyarakat merasakan yang namanya kesejahteraan.

Media ini sudah mencoba menghubungi Gubernur NTB melalui chat WhatsApp untuk mengklarifikasi tuntutan masyarakat terkait akses jalan tersebut, namun chat tersebut belum dibaca.

Exit mobile version