MATARAM, SIAR POST – Organisasi Islam terbesar di Nusa Tenggara Barat, Nahdlatul Wathan (NW), merayakan Hari Jadi (Hadi) ke-72 sekaligus menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PB NW) 2025, yang berlangsung sakral dan meriah di Hotel Lombok Raya, Kamis (1/5/2025).
Acara ini dihadiri ribuan jamaah dan tokoh penting nasional, di antaranya Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Nusron Wahid yang mewakili Presiden Prabowo Subianto, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, Ketua Umum PB NW TGKH Zainuddin Atsani, serta para dzurriyah pendiri NW Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.
Dalam sambutannya, Menteri Nusron Wahid menyampaikan salam hormat dari Presiden Prabowo, yang mengapresiasi peran strategis NW dalam pembangunan umat dan bangsa.
BACA JUGA ; Bolehkah Membuka HP Suami Tanpa Izin? Ini Penjelasan Tegas Ustaz Khalid Basalamah
“Presiden Prabowo menyampaikan salam hormat kepada keluarga besar NW, wabil khusus Ketua Umum TGKH Zainuddin Atsani. Beliau minta maaf tidak bisa hadir, saya ditugaskan untuk mewakili,” ujar Nusron.
Ia menegaskan, belajar dan mengabdi dalam organisasi NW adalah pilihan yang tepat karena sanad keilmuan NW bersambung langsung hingga Rasulullah SAW.
“Jangan sampai belajar agama hanya lewat YouTube. Di NW, ilmu itu bersanad, berakar kuat, dan penuh keberkahan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum PB NW TGKH Zainuddin Atsani mengajak seluruh jamaah untuk tetap istiqamah, bersatu, dan menjauhi ego dalam membesarkan perjuangan NW.
Ia mengingatkan bahwa kekuatan NW terletak pada tiga pilar utama: yakin, ikhlas, dan istiqamah.
“NW berdiri atas dasar perjuangan tulus Maulana Syaikh. Apa yang kita dapat hari ini adalah buah dari karomah dan keikhlasan beliau. Mari kita lanjutkan perjuangan ini bersama, dengan semangat persatuan,” katanya di hadapan ribuan hadirin.
TGKH Zainuddin Atsani juga memaparkan bahwa NW kini telah hadir di 38 provinsi dan tersebar di enam negara. “Tiongkok bahkan sudah menyatakan ketertarikan untuk menghadirkan NW di sana,” ungkapnya optimis.
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dalam sambutannya menyebut NW sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
“NW tidak hanya ikut mendirikan NTB, tapi juga terus mengisi dan mengawal pembangunan daerah ini. Saya yakin NW akan menjadi mitra utama mewujudkan visi NTB Makmur Mendunia,” ujar Iqbal.
Ia juga mendukung penuh langkah PB NW dalam mendorong program ketahanan pangan sebagai bagian dari gerakan sosial ekonomi umat. “Ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo dan kebutuhan mendesak di NTB,” imbuhnya.
Mukernas PB NW 2025 Hasilkan Asta Cita: Roadmap Perjuangan Umat dan Bangsa
Mukernas PB NW 2025 yang ditutup Sabtu (3/5/2025) menghasilkan berbagai rumusan strategis yang dirangkum dalam Asta Cita NW — delapan arah perjuangan dan penguatan organisasi ke depan.
Asta Cita NW tersebut mencakup:
1. Penguatan pendidikan unggul dan ramah.
2. Pemberdayaan pesantren yang integratif.
3. Layanan keagamaan yang berdampak luas.
4. Kemandirian ekonomi umat.
5. Kerukunan umat beragama dan nilai-nilai kemanusiaan.
6. Konservasi lingkungan berbasis eko-teologis.
7. Kaderisasi progresif dan SDM unggul.
8. Digitalisasi tata kelola organisasi secara profesional.
Ketua Panitia Mukernas, Prof. Dr. TGH Fahrurrozi Dahlan, menyebut hasil ini sebagai bentuk revitalisasi visi besar NW: meninggikan kalimat Allah dan mengangkat martabat umat Islam.
“Dari tujuh komisi, kami berhasil menyusun 54 program kerja konkret yang siap dijalankan selama lima tahun ke depan,” jelasnya.
Program kerja tersebut mencakup bidang organisasi, pendidikan, dakwah, sosial ekonomi, penelitian, hubungan internasional, dan rekomendasi untuk penguatan SDM serta peran NW di ranah nasional maupun global.
Redaksi___