Mataram, SIAR POST – Final Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI) di ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VIII tahun 2025 akan mempertemukan dua tim tangguh dari wilayah timur Indonesia: Kalimantan Timur (Kaltim) dan Papua Barat Daya (PBD). Duel puncak ini akan digelar di Lapangan Tenis Kantor DPRD NTB, Senin (28/07/2025).
Tim Baveti Kaltim yang digawangi oleh manajer tim, Hari Susanto, tampil impresif sepanjang kompetisi. Pada babak semifinal, Kaltim sukses menaklukkan Sumatra Selatan (Sumsel) dalam pertandingan yang berlangsung ketat.
“Alhamdulillah, tim kami menunjukkan semangat juang tinggi dan kerja sama yang solid. Perjalanan ke final ini adalah buah dari latihan dan kekompakan tim selama ini,” ujar Hari Susanto usai pertandingan.
BACA JUGA : Resmi Dibuka Megah, FORNAS VIII NTB Jadi Pesta Rakyat Terbesar Untuk Indonesia Sehat
Tim Baveti Kaltim dikenal memiliki komposisi pemain yang matang, dengan strategi permainan yang disiplin. Ketahanan mental di lapangan menjadi salah satu kekuatan utama mereka dalam menghadapi lawan-lawan berat di babak sebelumnya.
Sementara itu, dari sisi tim lawan, Papua Barat Daya berhasil mengalahkan tim kuat Sulawesi Selatan (Sulsel) di laga semifinal. Ketua Baveti PBD, Ahmad Li, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian tim yang baru terbentuk tiga tahun terakhir.
“Walau kami tim baru, namun kami mampu menunjukkan daya saing tinggi. Kami sangat bersyukur bisa menembus final. Ini adalah bagian dari target kami di Fornas kali ini,” kata Ahmad Li penuh semangat.
Menariknya, Tim Putri Baveti Papua Barat Daya juga mencetak prestasi dengan melaju hingga final, sebelum akhirnya harus puas menjadi juara dua setelah dikalahkan tim kuat dari Ternate.
“Ini pencapaian luar biasa, bukan hanya untuk tim, tetapi juga menjadi kebanggaan besar bagi masyarakat Papua Barat Daya,” tambah Ahmad Li.
BACA JUGA : Resmi Dibuka Megah, FORNAS VIII NTB Jadi Pesta Rakyat Terbesar Untuk Indonesia Sehat
Dalam final nanti, tiga kategori beregu yang dipertandingkan meliputi:
- Beregu Putra KU 40 tahun, dengan total usia minimal 90 tahun.
- Beregu Putra KU 55 tahun, total usia minimal 115 tahun.
- Beregu Putra KU 65 tahun, total usia minimal 135 tahun.
Kedua tim kini menatap laga puncak dengan optimisme tinggi. Dukungan dari masyarakat dan suporter masing-masing daerah menjadi energi tambahan untuk merebut gelar juara di ajang Fornas VIII NTB 2025.
Final Baveti ini bukan sekadar pertandingan, melainkan simbol semangat dan persatuan para veteran olahraga Indonesia.
Pewarta: Ridho | Editor : Syuryadin