Ketua DPRD Dompu Muttakun (kedua kiri) lakukan kunjungan ke Dinas BPBD NTB, Selasa (29/4/2025). Dok Muttakun
MATARAM, SIAR POST – Ketua DPRD Kabupaten Dompu, Muttakun, melakukan kunjungan dinas ke Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait penguatan kelembagaan BPBD Dompu.
Dalam pertemuan yang berlangsung penuh diskusi itu, terungkap berbagai persoalan mendasar yang menghambat kinerja BPBD Dompu, mulai dari kondisi kantor yang tidak layak hingga perlunya penataan sumber daya manusia (SDM) yang sesuai.
Kunjungan Muttakun diterima langsung oleh Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD NTB, Ir. Ahmadi SP, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi, serta Sekretaris Forum PRB NTB.
Dalam pertemuan tersebut, Kalak BPBD NTB secara terbuka menyampaikan perlunya penguatan BPBD Dompu, dimulai dari pembenahan struktur organisasi dan penempatan SDM yang tepat.
“Di BPBD Provinsi NTB, hampir seluruh personel berlatar belakang teknik. Ini penting karena penanggulangan bencana, khususnya pada tahap rehabilitasi dan rekonstruksi, memerlukan keahlian teknis,” ujar Ahmadi.
BACA JUGA : Kabar Baik! Bupati Lombok Utara Setujui Percepatan TMT Gaji Untuk 867 PPPK
Ahmadi juga menyoroti status Pelaksana Tugas (Plt) pada jabatan Kalak BPBD Dompu. Menurutnya, posisi ini bisa melemahkan koordinasi dengan pemerintah provinsi maupun pusat, mengingat Plt tidak memiliki kewenangan penuh dalam pengambilan keputusan strategis.
Tak kalah penting, kondisi kantor BPBD Dompu juga menjadi sorotan. Menurut Ahmadi, kantor yang ada saat ini tidak representatif dan tidak mampu menunjang pelaksanaan tugas-tugas kebencanaan yang membutuhkan fasilitas dan ruang yang memadai.
“Jika nanti ada bantuan alat dari BNPB, akan sulit untuk diterima dan disimpan dengan baik karena ruangannya tidak aman dan tidak cukup,” tambahnya.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Dompu menyampaikan komitmennya untuk mendorong pemerintah daerah agar mempercepat penataan kelembagaan BPBD Dompu, termasuk penyiapan gedung yang lebih representatif dan penempatan SDM yang profesional.
“Ini jadi ruang belajar yang sangat penting bagi kami. Penguatan BPBD bukan hanya soal struktur, tapi menyangkut masa depan penanggulangan bencana yang lebih terencana dan menyeluruh di Dompu,” ujar Muttakun.
Redaksi : Feryal