Lombok Utara, SIAR POST – Suasana penuh semangat dan kreativitas mewarnai SMPN 3 Gangga pada Senin (2/6/2025), saat sekolah ini menggelar acara pengumuman kelulusan dan pelepasan siswa kelas IX yang dirangkaikan dengan pameran cipta karya studi serta kegiatan “Jelo Menagang” (hari jualan), sebagai bagian dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Lombok Utara, Dr. H. Najmul Akhyar, SH., MH, bersama Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga KLU H. Adenan, S.Pd., M.Pd, Kepala SMPN 3 Gangga I Nyoman Kadia, S.Pd, Kepala Desa Bentek Warna Wijaya, S.AP, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Najmul Akhyar mengungkapkan rasa kagum terhadap kreativitas para siswa, khususnya dalam bidang seni lukis yang ditampilkan dalam pameran.
Ia memberikan apresiasi kepada guru-guru yang telah membimbing dan memfasilitasi bakat siswa hingga bisa tampil membanggakan.
“Kita disambut dengan karya-karya luar biasa dari siswa-siswi SMPN 3 Gangga. Banyak dari mereka ternyata memiliki bakat melukis yang luar biasa. Ini tentu hasil dari pembinaan guru-guru yang patut diapresiasi. Terima kasih telah menunjukkan bahwa sekolah ini kaya akan potensi,” ujar Bupati.
BACA JUGA : Pemda dan Aktivis Mahasiswa Berdamai, Laporan Dicabut: Enam Tersangka Aksi PPS Segera Bebas
Bahkan, salah satu lukisan yang dipamerkan menarik perhatian khusus dari Bupati. Ia menyatakan minat untuk memajangnya di ruang kerjanya sebagai bentuk dukungan terhadap talenta muda daerah.
Kepala SMPN 3 Gangga, I Nyoman Kadia, S.Pd, menyampaikan kebanggaannya atas suksesnya acara ini, yang untuk pertama kalinya menghadirkan Bupati Lombok Utara secara langsung.
Ia menyebut momen ini sebagai tonggak penting bagi sekolah dalam mendorong semangat siswa untuk berprestasi dan berkreasi.
“Ini adalah event istimewa bagi kami. Untuk pertama kalinya, sekolah mengundang langsung Bupati dan beliau hadir. Kami merasa sangat dihargai. Tiga kegiatan utama hari ini: pengumuman kelulusan, pelepasan siswa kelas IX, dan pameran hasil karya cipta siswa, menjadi satu rangkaian yang inspiratif,” ungkap Kadia.
Guru Seni Budaya sekaligus penggagas pameran, Sugeng Komari, S.Pd, tak mampu menyembunyikan rasa haru dan bangganya. Ia menyebut perhatian yang diberikan langsung oleh kepala daerah menjadi penyemangat tersendiri bagi siswa dan guru untuk terus berkarya.
“Salah satu karya anak-anak bahkan diminati Bupati untuk dipajang di ruang kerjanya. Ini suatu kebanggaan luar biasa. Semoga ini jadi penyemangat bagi anak-anak lainnya,” tutur Sugeng.
BACA JUGA : Ratusan Massa AL-KP3S Siap Gelar Aksi, Diwarnai Bakar Ban di Dompu: Tuntut Pembentukan PPS
Kegiatan “Jelo Menagang” juga menjadi sorotan dalam acara ini. Melalui P5, para siswa diajak untuk tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga tumbuh dalam semangat kewirausahaan, kerja sama, dan tanggung jawab sosial.
Pihak sekolah berharap kegiatan semacam ini dapat terus dikembangkan setiap tahun sebagai bagian dari proses pembentukan karakter siswa dan pengembangan potensi non-akademik secara berkelanjutan.
Pewarta : Nissa | Redaktur : Feryal