Sumbawa. SIARPOST – Sebagai upaya mengajak masyarakat Sumbawa untuk meningkatkan gemar makan ikan dan membantu warga terdampak covid-19, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Komisi IV DPR RI memberikan bantuan berupa 500 paket produk olahan ikan dan masker kepada pelaku UMKM terdampak Covid-19, Selasa (4/8).
Bantuan itu diberikan dalam acara Gerakan Memasyarakatkan makan Ikan (Gemarikan) di Aula Kantor Desa Teluk Santong, Kecamatan Plampang.
Bantuan tersebut berisi olahan ikan dan masker, produk UMKM Kabupaten Sumbawa, dengan harapan dapat membantu kelangsungan usaha UMKM di tengah pandemi.
Bupati Sumbawa melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Ir H Zulqifli dalam sambutannya, Selasa, mengatakan, bahwa besarnya potensi perikanan Sumbawa ternyata tidak dibarengi dengan tingkat konsumsi ikan yang tinggi.
Baca Juga : polres-sumbawa-bubarkan-judi-sabung-ayam-di-labuhan-sumbawa/
Dikatakannya, tingkat konsumsi ikan Kabupaten Sumbawa telah mencapai 50,40 kg/kapita/tahun, sedangkan secara nasional mencapai 54,49 kg/kapita/tahun untuk 2019.
“Ini menunjukkan bahwa tingkat konsumsi ikan kita masih sangat kurang,” jelasnya.
Kurangnya tingkat konsumsi ikan, ujanya, ternyata berbanding lurus dengan angka stunting di kabupaten Sumbawa, yang angkanya mencapai 31,53% pada tahun 2018, dan termasuk dalam raport kuning.
“Kabupaten Sumbawa masih dalam klasifikasi gizi kurang, sementara gizi yang berasal dari produk perikanan seharusnya mampu mengatasi masalah ini”, ungkapnya.
Di akhir sambutan, Bupati mengapresiasi anggota DPR RI Dapil Pulau Sumbawa, H Muhammad Syafruddin, ST MT yang mempunyai perhatian besar terhadap Sumbawa, sehingga acara tersebut dapat dilakukan ditengah wabah covid-19 yang melanda Sumbawa.
Sementara sambutan Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, yang sampaikan oleh Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Sumbawa, Ir Dirmawan menyampaikan, awalnya tujuan Gemarikan adalah mengajak masyarakat makan ikan, namun dalam perkembangannya juga dianggap sebagai program yang efektif dalam penanganan stunting.
Baca Juga : sadis-polisi-ungkap-kasus-bocah-7-tahun-diperkosa-lalu-dibakar-di-dompu/
Selain itu jelasnya, Gemarikan juga tidak hanya bertujuan meningkatkan gizi masyarakat, namun juga sebagai bentuk stimulus ekonomi.
Angota Komisi IV DPR RI, H Muhammad Syafruddin, ST MM dalam sambutan singkatnya mengatakan, bahwa Gemarikan adalah salah satu program pemerintah sebagai upaya memasyarakatkan makan ikan kepada masyarakat, guna untuk meningkatkan gizi dan untuk mengurangi angka stunting yang masih relative tinggi di Indonesia.
