banner 728x250

Aksi Damai P4S di Simpang Poto Tano Berlangsung Tertib, Polres Sumbawa Barat Pastikan Situasi Aman dan Kondusif

banner 120x600
banner 468x60

 

Sumbawa Barat, NTB — Aksi unjuk rasa mendukung percepatan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (P4S) berlangsung damai dan tertib di Simpang Tiga Tugu KTC, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis, 15 Mei 2025.

banner 325x300



Sekitar 100 massa dari wilayah setempat menggelar orasi bergantian, menyuarakan aspirasi agar Pemerintah Pusat mencabut moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) dan segera mengesahkan RUU Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa.

Massa mulai berkumpul di lokasi sekitar pukul 12.00 WITA dan menyampaikan tuntutan secara bergilir. Dalam aksinya, peserta juga sempat meminta aparat untuk membuka akses menuju area Pelabuhan Poto Tano.

BACA JUGA : Tano Ukir Sejarah Lagi: KP4S Kembali Blokade Pelabuhan, Desakan Provinsi Pulau Sumbawa Menggema

Namun, setelah negosiasi dan penjelasan dari petugas bahwa pelabuhan merupakan objek vital nasional, massa akhirnya bersedia melanjutkan orasi di lokasi semula, yakni Simpang Tiga Kemutar Telu Center (KTC).

Meski sempat terjadi ketegangan kecil antara massa dan aparat, situasi berhasil dikendalikan berkat komunikasi baik antara petugas dan koordinator lapangan (korlap). Aksi tetap berjalan damai tanpa insiden yang berarti.



Sementara itu, di titik berbeda, massa dari Kabupaten Sumbawa, Dompu, Bima, dan Kota Bima melakukan orasi dan blokade jalan di Simpang Tiga Ai Jati, Kecamatan Alas Barat, Kabupaten Sumbawa—dekat perbatasan dengan Kabupaten Sumbawa Barat.

Hingga sekitar pukul 18.00 WITA, aksi di kedua titik masih berlangsung. Setelah dilakukan konsolidasi antara petugas dan korlap, massa sepakat mengakhiri aksi sekitar pukul 19.00 WITA. Jalan yang sempat diblokir pun dibuka kembali dan arus lalu lintas kembali normal.

BACA JUGA : Kapolres Sumbawa Barat dan Kapolres Sumbawa Pimpin Pengamanan Pada Aksi Unjuk Rasa Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa

Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Zulkarnain, S.I.K., mengapresiasi jalannya aksi yang berlangsung aman.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban, sambil mendukung perjuangan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa dalam bingkai demokrasi dan hukum.

“Polres Sumbawa Barat tetap mendukung aspirasi masyarakat, asalkan disampaikan dengan cara yang tertib dan damai. Mari kita jaga kondusivitas wilayah demi mendorong pembangunan dan kesejahteraan bersama,” ujar Kapolres.

 

Redaksi___

 

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *