banner 728x250

Wisuda Mahasiswi UMM Ika Rizki Wulandari Bikin Haru, Air Mata Bahagia Saat Keluarga Besar Hadir Beri Selamat

banner 120x600
banner 468x60

Mataram, SIARPOST – Suasana haru dan bahagia menyelimuti halaman Kampus Universitas Muhammadiyah Mataram (UMM) pada Rabu (24/9/2025). Salah satu putri terbaik asal Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Ika Rizki Wulandari, resmi menyelesaikan studinya di Fakultas Hukum.

banner 325x300

Ika menjadi kebanggaan besar bagi kedua orang tua dan keluarganya. Perjalanan panjang sebagai anak perantau ditempuhnya dengan penuh perjuangan.

BACA JUGA : Haru dan Bangga, Anggun Purnama Anak Petani Asal Dompu Raih Gelar Cumlaude di UMM: Persembahkan untuk Keluarga

Jauh dari orang tua, ia harus membagi waktu antara kuliah, beradaptasi dengan lingkungan baru, hingga menghadapi segala cobaan hidup yang terkadang membuat langkahnya hampir terhenti.

Namun dengan keteguhan hati, Ika berhasil membuktikan bahwa ia bisa menyelesaikan kuliah dengan hasil yang membanggakan.

Momen wisuda menjadi semakin mengharukan ketika Ika yang semula hanya ditemani kedua orang tuanya dan adik semata wayangnya, dikejutkan oleh kedatangan keluarga besar dari Dompu, Sumbawa, hingga Mataram.

Foto bareng keluarga

Mereka hadir memberikan pelukan, doa, serta ucapan selamat. Tidak sedikit yang membawa karangan bunga, hingga buket berisi uang sebagai tanda cinta dan penghargaan atas jerih payahnya.

Air mata bahagia pecah di tengah kerumunan. Ayahanda Ika, Dadang Perdana, tampak tak mampu membendung rasa syukur. “Alhamdulillah, saya bangga sekali dengan anak saya. Semua perjuangan dan pengorbanannya akhirnya terbayar. Semoga ini menjadi pijakan awal menuju kesuksesan Ika di masa depan,” ujar Dadang penuh haru.

Momen itu menjadi saksi bahwa keberhasilan bukan hanya milik seorang mahasiswa, tetapi juga buah dari doa, dukungan, dan kasih sayang keluarga. Ika sendiri mengaku tak pernah menyangka akan mendapat kejutan sebesar itu.

BACA JUGA : Usai Penemuan Ulat di Makanan Program MBG, Siswa SMP di Sumbawa Keluhkan Rasa Hambar

“Saya terharu sekali, ternyata banyak yang datang untuk mendukung saya. Terima kasih untuk orang tua, keluarga, dan teman-teman yang selalu mendoakan,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

Kisah perjuangan Ika Rizki Wulandari menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Bima dan NTB lainnya. Bahwa meski jauh dari kampung halaman, dengan tekad kuat, doa, dan semangat pantang menyerah, cita-cita bisa diwujudkan.

Doa dan harapan keluarga kepada Ika mengalir deras. Dengan harapan ini menjadi pijakan awal dari sebuah kesuksesan besar di depan sana.

Redaksi | SIAR POST

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *