Lombok Utara,SIARPOST– Warga Dusun Jambi Anom, Desa Medana, Lombok Utara, berduka setelah Udiah, seorang nelayan setempat, ditemukan meninggal dunia Rabu (30/09/2025).
Korban dilaporkan hilang setelah pergi memancing gurita, memicu Operasi SAR mendadak yang melibatkan jajaran Polres Lotara Polda NTB dan Basarnas. Perahu Ditemukan Kosong Dekat Gili Meno.
BACA JUGA : Misteri Kematian Mahasiswi Unram di Pantai Nipah, Kuasa Hukum Yakin Radit Bukan Pelaku Utama
Insiden nahas ini bermula pada Selasa (29/09/2025) pukul 06.00 Wita, ketika Bapak Udiah berangkat melaut seorang diri dengan perahunya untuk mencari gurita. Namun, sekitar pukul 10.00 Wita, empat jam setelah, keberangkatan, salah seorang warga Jambianom menemukan perahu korban terapung tak berpenghuni di sekitar takat lanter, sebelah selatan Gili Meno.
Kapolres Lombok Utara Polda NTB, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., melalui Kasat Pol Airud, AKP I Gusti Made Suarjaya, langsung mengambil tindakan cepat. “Kami segera melaporkan ke pimpinan, mendatangi lokasi kejadian, memeriksa saksi-saksi, dan langsung berkoordinasi dengan Basarnas untuk melaksanakan kegiatan SAR,” kata I Gusti Suarjaya.
BACA JUGA : Geger di Bima! Suami Grebek Istri Berstatus ASN Bersama Pria Lain, Lapor Polisi soal Dugaan Persetubuhan
Lebih lanjut, I Gusti mengungkapkan
Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) pun digelar intensif diperairan selatan Gili Meno. Sesuai dengan atensi dan perintah dari Kapolres.Setelah upaya pencarian yang memakan waktu, korban akhirnya berhasil ditemukan.
“Alhamdulillah, korban sudah kami temukan dan dievakuasi ke puskesmas. Setelah itu, korban kami serahkan kepada keluarga yang telah menyatakan keikhlasannya,”tutup I Gusti.
Dengan ditemukannya Bapak Udiah, operasi SAR resmi dihentikan. Jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.( Niss)