banner 728x250

Siswa Siswi TPQ Sabilar Rasyadi NW Lombok Belajar Ngaji Dengan Fasilitas Kurang Memadai dan Atap Bocor

banner 120x600
banner 468x60

 

Lombok Barat, SIARPOST.com | Sebuah Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di Dusun Medas Desa Sandik, Kecamatan GunungSari Lombok Barat, memiliki bangunan yang sangat sederhana dengan fasilitas yang jauh dari memadai.

banner 325x300

Kondisi bangunan bekas gudang Batako tersebut belum layak untuk menjadi tempat belajar siswa, karena selain ruangannya sangat sederhana juga fasilitas belajar dan mengajar masih sangat kurang.

Banyaknya antusias siswa yang belajar di TPQ tersebut, tidak sebanding dengan kondisi bangunan yang beratapkan seng, bahkan anak-anak terpaksa tidak belajar pada saat hujan karena atap bangunan bocor.

“TPQ ini sudah satu tahun berjalan, Alhamdulillah antusias anak-anak di sini cukup banyak, murid kami mencapai 70 Siswa. Tetapi fasilitas di sini sangat kurang termasuk bangunannya belum layak,” ujar salah satu pengelola TPQ Sabilar Rasyadi NW, Muhammad Rosidi, saat diwawancarai, Selasa (23/5/2023).

Baca juga : Ancam Pendemo, Kaban Kesbangpol Lombok Barat Sebut Punya Masa dan Preman Yang Bisa Dibenturkan

Ia berharap ada bantuan dari pemerintah atau pihak manapun, agar dapat merenovasi bangunan untuk belajar dan mengajar siswa sehingga mereka merasa nyaman dan bersemangat.

“Kami juga sangat kekurangan alat tulis, beberapa Alquran, fasilitas meja kursi untuk belajar. Tapi yang paling penting sekali tempat nya ini bisa direnovasi dulu,” tambah Ustad.

Di TPQ Sabilar Rasyadi NW, lanjut Ustad, ada 8 tenaga pengajar yang insentif nya diberikan dari sumbangan para siswa. Namun, insentif ini tidak setiap bulan diterima para guru ngaji, terkadang ada terkadang juga tidak.

Pada tahun ini saja, para guru ngaji baru menerima insentif satu kali dengan jumlah yang sangat minim, antara Rp100 ribu hingga Rp150 ribu.

“Kalau ada sumbangan dari anak-anak ya Alhamdulillah, kalau pun tidak mau bagaimana, kita mau paksa juga gak bisa,” ujarnya.

Baca juga : Ricuh, Warga Batu Layar Gedor Kantor Bupati Lombok Barat, Tuntut Batalkan Sertifikat di Pantai Duduk

Salah satu siswi, Baiq Nirmala Adnin, mengatakan bahwa ia sangat senang belajar mengaji di TPQ Sabilar Rasyadi NW, selain para guru yang ramah, ia juga mempunyai teman-teman yang baik. Tetapi, ia juga sangat merasakan kekurangan fasilitas untuk belajar.

“Masih kurang fasilitas, seperti meja dan butuh tempat yang bagus agar kita semangat belajar,” katanya.

Siswi lainnya, Andinaya Ulkhofiah, juga mengaku nyaman dengan teman-teman dan para guru yang mengajar karena sangat baik. Ia pun merasa sedih karena di TPQ tersebut masih kekurangan meja untuk belajar dan beberapa Al-Qur’an yang kondisinya sobek.

“Kalau menurut saya di sini Al-Qur’an nya kurang, karena ada beberapa yang sobek. Meja dan fasilitas untuk belajar juga masih kurang. Kalau tempat nya bagus kan kita bisa semangat,” katanya.

Di TPQ Sabilar Rasyadi NW ini para murid diajarkan fiqih, Tahfiz dan tilawah serta doa-doa. Para murid juga sudah ada yang masuk dalam tahap hafalan 30 Juz.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *