banner 728x250

Empat Perusahaan BUMD Sumbang PAD ke Pemprov NTB Dari Deviden Senilai Rp68 Miliar di Tahun 2023

banner 120x600
banner 468x60

 

Salah satu kantor Bank NTB Syariah di Kota Mataram. Foto : Istimewa

banner 325x300

MATARAM, SIARPOST | Pemerintah Provinsi NTB menerima laba atau deviden dari penyertaan modal Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pada tahun 2023 senilai Rp68 miliar.

Realisasi hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan atau deviden tahun anggaran 2023 senilai Rp68 miliar dengan capaian 98 persen dari perencanaan anggaran yakni Rp69 miliar.

BACA JUGA : BPK Temukan Kekurangan Volume dan Kualitas Pekerjaan Tahun 2023 Pada Dinas Perkim NTB Senilai Rp1,3 miliar

Deviden Rp68 miliar tahun 2023 lebih besar atau mengalami kenaikan 34 persen dibanding realisasi tahun 2022 yang terealisasi Rp50 miliar saja.

Deviden itu diterima dari tiga BUMD yakni PT Bank NTB, PT BPR NTB, PT Asuransi Bangun Askrida dan PTJamkrida.

PT Bank NTB menyumbang PAD sebanyak Rp58,9 miliar tercapai 100 persen. Pencapaian ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang terealisasi hanya Rp41,1 miliar.

Kemudian PT BPR NTB Perseroda menyumbang deviden sebesar Rp7,6 miliar atau mencapai 100 persen dari perencanaan anggaran.

BACA JUGA : Tak Sesuai Aturan, Pemda Dompu Cairkan Dana Hibah Rp5,8 Miliar Pada KONI Dan Pramuka Tanpa LPJ Sebelumnya

Ketiga yakni PT Asuransi Bangun Askrida yang menyumbang hanya Rp35 juta atau mencapai 100 persen dari perencanaan anggaran.

Terakhir, pemprov NTB menerima deviden dari PT Jamkrida pada tahun 2023 mencapai Rp1,1 miliar atau pencapaian 100 persen.

Pemprov NTB juga menerima bagian laba atau deviden atas penyertaan modal pada BUMD aneka usaha yang mencapai Rp403 juta. (Feryal).

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *