Lombok Utara, SIARPOST – Kepala Desa Bentek, Warna Wijaya ditemui media di ruangannya, Jumat (27/12/2024) membeberkan prestasi-prestasi yang sudah diraih Desa Bentek selama tahun 2024 ini.
Desa Bentek saat ini sudah berusia 112 tahun, dan banyak prestasi-prestasi yang diraih cukup gemilang, dan tahun ini mendapatkan gelar sebagai desa mandiri.
“Desa Bentek berhasil dalam menurunkan angka stunting tertinggi di Lombok Utara, dengan persentase penurunan 10 %,” ungkapnya.
Disamping itu Desa Bentek juga mendapatkan penghargaan dari Kemenag NTB sebagai desa percontohan moderasi beragama.
BACA JUGA : Aduh! Berkas Calon TKW Asal Dompu Ditahan Sponsor Berbulan-bulan Tanpa Kejelasan
“Selain itu Desa Bentek mendapatkan juara ke 3 posyandu tingkat Kabupaten Lombok Utara dan menjadi peserta lomba desa anti korupsi tingkat NTB,” ulas kades.
Kades Bentek berharap, kekompakan masyarakat dan kolaborasi bersama terus dijunjung tinggi, sampai pembangunan dan masalah yang ada di desa ini dapat terselesaikan dengan baik.
112 tahun bukanlah waktu yang singkat. Selama ini tentunya telah mengalami banyak perubahan di sana-sini. Mulai dari pembangunan Infrastruktur dan juga pembangunan non infrastruktur yang terus menerus dilakukan bersama-sama.
“Ini semua berkat kegigihan dan keuletan serta kekompakan warga Desa Bentek untuk bersama-sama, bergotong-royong membangun desa,” ujarnya.
Tentunya ini semua tidak terlepas dari peran para tokoh masyarakat, tokoh agama serta kepemimpinan dari kepala-kepala desa yang sebelumnya.
“Kita semua patut bersyukur dan berterimakasih kepada para kepala desa diwaktu yang lalu, karena berkat jasa-jasa beliau, maka desa kita ini sekarang menjadi desa yang MANDIRI dan penduduknya semakin Makmur dan Sejahtera Kedepannya,” ujarnya.
Selaku kepala desa, ia berharap dukungan dan bantuan dari semua warga untuk bersama-sama bahu membahu melanjutkan pembangunan, menjadikan desa bentek semakin maju, mandiri serta masyarakat makmur.
“Harapan saya tahun 2025 kepada pemerintah daerah untuk segera menyelesaikan jalan baru murmas serta terselesaikan nya jalan lingkar buani,” harap Warna.
Setelah dianalisis Dinas Pariwisata Lombok Utara dan Kementrian Pendidikan, bahwa kedepannya Desa Bentek akan dijadikan desa sport tourism atau desa wisata olah raga.
Kades berharap dukungan dari pemerintah supaya rencana ini bisa berjalan tanpa ada kendala.
(Nissa)