Jakarta, SIAR POST — Sebuah video dari Dr. Cahyono, Sp., yang baru-baru ini viral di Facebook, memantik perbincangan hangat di tengah masyarakat.
Dalam video tersebut, Dr. Cahyono menyampaikan pandangan kontroversial namun menarik: penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, stroke, gagal ginjal, hingga kanker — yang selama ini dianggap tidak bisa disembuhkan — ternyata masih memiliki peluang untuk pulih secara total.
“Menurut ilmu kedokteran modern, penyakit-penyakit itu memang dianggap tidak bisa disembuhkan, dan pasien harus minum obat seumur hidup. Tapi saya menemukan sesuatu yang mengubah cara pandang saya sepenuhnya,” ujar Dr. Cahyono.
BACA JUGA : Rute Baru Bima–Labuan Bajo Dibuka! Wings Air Terbang 4 Kali Seminggu Mulai 11 Juni 2025
Ia kemudian mengutip salah satu hadist Nabi Muhammad SAW yang menjadi titik balik dalam hidup dan kariernya sebagai seorang dokter, “Setiap penyakit pasti ada obatnya, maka berobatlah kalian.”
Berangkat dari keyakinan tersebut, Dr. Cahyono memutuskan untuk berhijrah dari pengobatan medis konvensional ke pendekatan holistik. Ia mulai mendalami berbagai metode pengobatan tradisional seperti Thibbun Nabawi, Ayurveda dari India, hingga Traditional Chinese Medicine (TCM).
Menurutnya, tubuh manusia terdiri dari tiga elemen penting: fisik, pikiran, dan jiwa. “Kalau selama ini kita hanya fokus pada obat dari luar, baik kimia maupun herbal, kita lupa bahwa makanan pun adalah obat. Bahkan yang paling hebat, tubuh kita sendiri punya kemampuan menyembuhkan secara alami — ini yang disebut self healing.”
BACA JUGA : 6 Negara Lolos ke Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Bagaimana Nasib Indonesia !?
Ia menambahkan bahwa self healing bukan sekadar teori spiritual atau alternatif belaka. Metode ini telah didukung oleh banyak riset ilmiah dan teknologi kedokteran modern. “Pengobatan holistik bukan tandingan medis, tapi kolaborasi. Ketika tubuh, pikiran, dan jiwa diseimbangkan, maka kesembuhan bukan hal mustahil.”
Pernyataan ini membuka mata banyak orang. Jika benar, paradigma lama tentang penyakit kronis perlu ditinjau ulang. Dr. Cahyono mengajak semua pihak, terutama para tenaga medis, untuk terbuka dan menjadikan pengobatan holistik sebagai bagian dari pendekatan yang lebih manusiawi dan menyeluruh.
“Jika Allah berkehendak, tidak ada yang tidak mungkin,” pungkasnya.
Redaksi___