banner 728x250

Wabup Kus Tegaskan Visi KLU 2025–2029: Bangun Daerah Bersatu dan Maju, Targetkan 15 Sasaran Pembangunan Strategis

banner 120x600
banner 468x60

Lombok Utara, SIARPOST | Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, ST., MT., menghadiri Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang digelar Senin, 30 Juni 2025.

Sidang ini mengusung dua agenda penting: laporan Badan Anggaran DPRD atas Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024, serta penyampaian Penjelasan Kepala Daerah terhadap Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) KLU Tahun 2025–2029.

banner 325x300



Sidang yang berlangsung di Ruang Sidang DPRD itu dipimpin Wakil Ketua I Hakamah, didampingi Wakil Ketua II I Made Kariyasa, S.Pd.H, dan dihadiri anggota DPRD KLU, unsur Forkopimda, Pabung Dandim 1606/Mataram Mayor Inf. Ngakan Made Marjana, Sekda KLU Anding Duwi Cahyadi, S.STP., MM., para Kepala Perangkat Daerah, camat se-KLU, serta tamu undangan lainnya.

BACA JUGA : Ketua Sasaka Serukan Boikot ITDC: Rakyat Sasak Siap Lawan Penggusuran di Tanjung Aan!

Dalam pemaparannya, Wabup Kus menjelaskan bahwa RPJMD KLU tahun 2025–2029 disusun sebagai bagian integral dari perencanaan pembangunan nasional.

Dokumen ini selaras dengan RPJMD Provinsi NTB dan RPJMN 2025–2029, serta berpedoman pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025 tentang pedoman penyusunan RPJMD dan Rencana Strategis Perangkat Daerah.

“RPJMD ini bukan hanya penjabaran visi dan misi kepala daerah, tapi juga upaya konkret untuk mendukung arah pembangunan nasional, termasuk delapan Asta Cita, 17 program prioritas, dan delapan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC),” tegas Wabup Kus.

Ia juga menegaskan bahwa RPJMD adalah pedoman strategis lima tahunan yang menjadi acuan dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembangunan daerah secara terarah, terukur, dan berkelanjutan.



Visi Pembangunan KLU 2025–2029 yang diusung adalah “Bersatu Untuk Kabupaten Lombok Utara Semakin Maju”. Menurut Wabup Kus, visi ini mengandung semangat kolaborasi lintas sektor dalam membangun daerah yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi demi kesejahteraan masyarakat di seluruh pelosok KLU.

BACA JUGA : Geger di Bima! Suami Grebek Istri Berstatus ASN Bersama Pria Lain, Lapor Polisi soal Dugaan Persetubuhan

Guna mewujudkan visi tersebut, dirumuskan lima misi pembangunan daerah, yaitu:

  1. Meningkatkan sumber daya manusia yang cerdas, sehat, religius, dan berbudaya.
  2. Meningkatkan kemandirian ekonomi berkelanjutan berbasis pariwisata, agraris, dan UMKM.
  3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan melayani.
  4. Meningkatkan kualitas infrastruktur dan konektivitas wilayah yang responsif terhadap kebencanaan dan ramah lingkungan.
  5. Meningkatkan integrasi perspektif gender dalam setiap kebijakan pembangunan.



Dari visi dan misi tersebut, Pemerintah KLU menetapkan tujuh tujuan pembangunan daerah, antara lain:

Peningkatan kualitas SDM,

Penguatan ekonomi daerah berbasis potensi lokal,

Penurunan kemiskinan dan ketimpangan,

Reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan,

Pengembangan infrastruktur berkelanjutan,

Perlindungan lingkungan hidup dan pengurangan risiko bencana,

Peningkatan integrasi gender dalam seluruh sektor pembangunan.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *