Sumbawa Barat, SIARPOST – Kepolisian Resort Sumbawa Barat melakukan apel gabungan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sumbawa Barat AKBP. Herman Suriyono, S. Ik., MH.
Apel tersebut dilaksanakan pada Kamis, 25 Februari 2021 pukul 08.00 Wita yang bertempat di lapangan apel Polres Sumbawa Barat.
Kegiatan itu diikuti oleh Kepala BNN AKBP Cheppy Ahmad Hidayat, S.Ag, Waka Polres Sumbawa Barat Kompol Teuku Ardiansyah, SH, Kabag Ops AKP Iwan Sugianto, SH, Kabag Ren AKP Tauhid, SH, Kasat Lantas AKP Ricky Yuhanda, SE, S.Ik, Kasat Intelkam IPTU Made Wikerta Yasa, SH, Kasat Narkoba IPTU Budiman Perangin Angin, SH, Kasat Binmas IPTU Rahmansyah, Para Kapolsek, Perwira dan Bintara yang diikuti sekitar 250 orang personil.
Adapun susunan peserta apel yakni, 1 peleton kompi brimob, 1 peleton Sat Sabhara, 1 peleton Sat Lantas,1 peleton staf Polres, 1 peleton Bhabinkamtibmas, 1 peleton Sat Intelkam, 1 peleton Sat Reskrim dan 1 peleton Sat Narkoba.
Kapolres Sumbawa Barat dalam sambutannya mengatakan, hampir 2 minggu saya berada di luar, Situasi Sumbawa Barat masih kondusif, itu semua berkat kerja keras dari semuanya.
“Situasi saat ini terjadi perubahan iklim setiap waktu dan kinerja rekan-rekan semua telah banyak membantu masyarakat terkait dengan terjadinya bencana alam di KSB,” jelas Kapolres.
Ia juga menjelaskan, arahan Presiden terkait dengan ancaman kebakaran hutan agar selalu dipantau, tapi kita melihat di daerah kita saat ini tidak terjadi, namun seperti daerah lain seperti Riau, Jambi dan NTT telah terjadi kebakaran hutan.
“Penekanan Panglima TNI dan Kapolri agar sinergitas TNI Polri adalah harga mati sehingga perlunya sinergi yang dibangun dari tingkat atas sampai tingkat bawah antara TNI dan Polri,” tuturnya.
Selain itu, angka penyebaran Covid-19 di KSB agak meredup, namun dengan situasi seperti itu kita tidak underestimate dengan situasi yang ada, karena sampai saat ini Covid-19 masih ada.
Rencananya seluruh anggota TNI-Polri akan diberikan vaksinasi Covid-19 antara pertengahan bulan maret. Itu merupakan program Pemerintah untuk meningkatkan kekebalan tubuh kepada seluruh anggota TNI dan Polri. Program Kemendagri adalah PKM skala Mikro antara lain program tersebut adalah pelaksanaan kampung sehat di setiap daerah. Rencananya di NTB akan dilakukan kembali Kampung Sehat jilid II dimana dalam kegiatan tersebut sekaligus memberikan vaksinasi kepada masyarakat.
“Terkait dengan pembangunan zona integritas di Polres Sumbawa Barat agar seluruh anggota meningkatkan pelayanan dengan baik terhadap masyarakat,” ujarnya.
Ada 8 Polda yang belum mendapatkan kategori sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) diantara 8 Polda tersebut adalah Polda NTB.
Ia berharap agar seluruh personil polres Sumbawa Barat tidak ada yang menggunakan narkoba. (LNG05)