banner 728x250

Berhasil Turun ke PPKM ke Level 1, Kapolres dan Dandim 1628/SB Ingatkan Jangan Lengah

banner 120x600
banner 468x60

Sumbawa Barat, SIARPOST – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) H Tuwuh SAp mengungkapkan, bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di KSB saat ini turun ke level 1.

Hal itu diungkapkan H Tuwuh saat diwawancarai di Taliwang, Selasa (5/10) kemarin. Ia menuturkan turunnya level PPKM di KSB ini berkat kerja keras, Komitmen TNI Polri dan stakholder terkait serta bantuan dari seluruh lapisan masyarakat bersama-sama menekan angka Covid-19.

banner 325x300

Keberhasilan ini tidak lepas dari usaha dan kerja keras Dandim 1628/SB dan Kapolres Sumbawa Barat bersama anggota yang terus bekerja tanpa mengenal waktu demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca juga : Ratusan Warga Tanda Tangan Spanduk Dukungan Hadirnya Smelter

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin SIK, saat diwawancarai di Taliwang, Rabu (6/10) mengatakan bahwa PPKM level 1 ini merupakan wujud kerja keras dan sinergitas seluruh stakeholder dan elemen masyarakat, oleh karenanya AKBP Heru meminta agar pencapaian ini dapat dipertahankan.

“Alhamdulillah kita turun ke level 1, kita bersyukur dan harus mempertahankan ini, serta terus berusaha untuk progres yang baik ke depannya,” ungkap Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin SIK, saat diwawancarai di Taliwang, Rabu (6/10).

Namun, ia mengingatkan agar tidak terlalu eforia dengan level 1, karena terlalu eforia akan membuat kita jadi lengah dan lemah dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.

“Ingat, pandemi Covid-19 ini belum berakhir,” katanya.

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat yang belum vaksin untuk segera melakukan vaksin dan yang sudah vaksin pertama agar memperhatikan jadwal vaksin ke dua.

Baca juga : Tidak Patuhi Protokol Kesehatan, Anak Muda di Sumbawa Barat Diberi Sanksi Fisik

Terpisah, Dandim 1628/SB Letkol CZI Sunardi ST MIP saat diwawancarai, Rabu, mengatakan, bahwa level PPKM ditetapkan berdasarkan asesmen level situasi pandemi, yang merupakan indikator untuk mengetatkan atau melonggarkan upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

“Terkait KSB sekarang level 1 sesuai Inmendagri no.48 tahun 2021 tanggal 4 Oktober 2021 kita patut bersyukur atas pencapaian ini, ini bukti warga KSB patuh dan taat akan prokes Covid-19 serta vaksinasi,” kata Dandim.

Namun pencapaian ini harus juga dibarengi usaha dan doa, sebagai bentuk syukur maka semua elemen masyarakat KSB harus tetap patuh dan taat pada Prokes dalam setiap kegiatan yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun.

“Kita harus tetap mematuhi prokes Covid-19 agar penanganan Covid-19 semakin baik,” katanya.

Dijelaskan Dandim, adapun indikator penentuan level ditentukan dari konfirmasi positif, jumlah kasus rawat inap di Rumah sakit, tingkat kematian, dan vaksin.

Yang perlu menjadi perhatian dan kita harus capai bersama adalah pencapaian vaksinasi, sesuai capaian Vaksin Level 1 ditentukan dosis pertama harus 70 persen dan lansia 60 persen sesuai Inmendagri No. 44 Tahun 2021 yang saat ini KSB baru mencapai +/- 45 %

Dalam hal penerapan level PPKM sebagaimana tertuang dalam instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 48 tahun 2021 tersebut diatur sesuai Zonasi dimana untuk Level 1 (Zona Hijau) diatur Kegiatan belajar mengajar sesuai pengaturan teknis dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dengan penerapan Prokes secara lebih ketat.

Baca juga : Kementerian PUPR Kolaborasikan Program BSPS dan Kotaku Entaskan Kawasan Kumuh di Banjarmasin

Untuk kegiatan perkantoran dilakukan 50 % WFH (Work From Home) dan 50 % WFO (Work From Office)

Pada sektor Esensial dapat beroperasi dengan pengaturan jam operasional, kapasitas dan penerapan Prokes secara ketat.

Sedangkan untuk Pasar Tradisional, PKL, Toko, Barbershop diizinkan buka untuk pengaturan teknis oleh Pemda.

Dandim mengimbau dengan bahasa taliwang “Ma barema tu jaga Sumbawa Barat, bau mo tu cegah ke tu aman keman penyebaran covid -19 ke na kalupa tu ikhtiar ke berdoa, tu jaga status level sai sa, roa gama terus ilang covid -19 entang Desa Darat dita sa, harapnya.

Karena dengan Bersatu Berjuang Lawan Covid Yakin InsyaAllah Kita menang, tegas Dandim

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *