Sumbawa Barat – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Perhubungan setempat rencana akan menganggarkan Rp5 miliar untuk lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) pada tahun 2023 mendatang.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan KSB H Abdul Hamid saat ditemui usai gelaran Car Freeday di Taliwang, Minggu (25/9).
Baca juga : Tiga Tahun Absen Karena Covid-19, MAN 2 Mataram Akhirnya Gelar Festival Budaya Korea-Indonesia
“Kami merencanakan anggaran Rp5 miliar untuk pemasangan PJU di tahun depan,” ujar H Abdul Hamid.
Selain merencanakan pemasangan PJU, pihaknya telah mengganti lampu jalan yang mati pada tahun 2022 dengan anggaran sekitar Rp3 miliar mencapai 1.000 titik.
“Kalau pasang baru tahun depan baru ada dan sedang direncanakan sekitar Rp5 Miliar,” katanya.
Ia menjelaskan, saat ini masih banyak ruas jalan di KSB yang belum terpasang lampu jalan.
“Ruas jalan yang belum ada lampu jalannya seperti di Kuang Busir, Tuananga, Kertasari dan beberapa desa lainnya,” katanya.
Baca juga : MAN 2 Mataram Gelar Festival Budaya Korea-Indonesia, Kamad : Budaya Positif Korea Dapat Diadopsi
“Kalau di dalam kota, banyak ruas jalan lingkungan, gang dan lain-lain yang belum terpasang,” katanya lagi.
Sebelumnya, di acara Car Free Day, Minggu (25/9) pagi, Bupati Sumbawa Barat H W Musyafirin meminta Dinas Perhubungan setempat untuk memprioritaskan pemasangan dan perbaikan PJU agar kenyamanan pengguna jalan khususnya pada malam hari terasa nyaman.
Keberadaan PJU khusus dalam kota Taliwang selain sebagai sumber penerangan, juga menjadikan suasana malam terasa lebih hidup dan lebih indah.