Tidak Ada Perhatian, Gerombolan Sampah Penuhi Pantai Ampenan dan Meninting
Foto : Seorang warga berada di tengah-tengah tumpukan sampah di sepanjang pantai Ampenan dan Meninting NTB
Mataram, SIARPOST | Sangat merusak keindahan dan terlihat kumuh, hamparan gerombolan sampah plastik, dan kayu di sepanjang pantai Meninting dan Ampenan Kota Mataram dikeluhkan oleh para wisatawan lokal dan masyarakat sekitar.
Sampah plastik yang tidak tau dari mana datangnya ini memenuhi sepanjang pantai Ampenan hingga menuju muara sungai pantai Meninting. Menurut warga sekitar, sampah-sampah tersebut sudah sangat lama dibiarkan.
Salah seorang warga sekitar, Herman, menuturkan bahwa ia sangat terganggu dengan adanya sampah-sampah tersebut. Apalagi ia bersama keluarga sering menikmati sore di pantai.
Baca juga :Hanya Gara-gara Adu Mulut, Pria di Dompu Dibacok Sadis, Polisi Amankan Pelaku
“Namun karena sampah-sampah menumpuk di sepanjang pantai ini, saya dan keluarga tidak nyaman. Padahal di sini kita bisa duduk santai dan bisa mandi pantai,” kata Herman.
Pengunjung lainnya warga Lombok Barat, Baiq Atun, mengaku setiap tiga kali seminggu datang ke panti Meninting bersama keluarga untuk sekedar refreshing, namun ia tidak nyaman dengan adanya sampah yang berserakan, karena mengganggu keindahan pantai dan bau.
Ungkapan yang sama dengan warga lainnya, seorang nelayan asal Lombok Barat, Salim mengeluhkan banyaknya sampah di pantai tersebut. Ia juga tidak nyaman dengan adanya sampah di sekitar pantai.
Baca juga : Jelang Ramadhan, Polsek Pekat Amankan Banyak Knalpot Racing
“Dulu ada banjir besar dan sampah-sampah ini terbawa oleh sungai. Tapi sampai sekarang tidak ada yang mengirisnya. Pemerintah juga tidak ada yang datang,” ujarnya.
Pantai Meninting dan Ampenan sangat disukai oleh pengunjung di sekitar Mataram dan Lombok Barat. Pantai tersebut bisa menjadi referensi untuk warga sekitar menikmati sore hari usai beraktivitas seharian, juga dijadikan spot wisata untuk liburan di akhir pekan.
Namun gerombolan sampah yang sangat banyak di sepanjang pantai tersebut membuat pengunjung tidak nyaman saat berada di pantai tersebut.