banner 728x250

Dispar KLU Akan Libatkan Pengusaha Hotel dan Desa Wisata, Berperan Aktif Promosikan Pariwisata

banner 120x600
banner 468x60

Plt Kabid Pemasaran, Dinas Pariwisata Lombok Utara, Fadli SP, saat ditemui wartawan beberapa waktu lalu. Foto : Nisa

Lombok Utara, SIARPOST | Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Lombok Utara (KLU) melalui Plt Kabid Pemasaran, Fadli SP, mengungkapkan, akan melibatkan sejumlah pengusaha hotel dan Desa Wisata untuk menentukan arah Pariwisata KLU ke depan.

banner 325x300

Keterlibatan desa wisata dan para pengusaha perhotelan yang ada di KLU dirasa akan memberikan dampak yang baik bagi promosi Pariwisata ke depan. Sehingga tingkat kunjungan wisata akan lebih baik dan bertambah dari tahun-tahun sebelumnya.

“Ada usulan dari para pengusaha hotel ingin terlihat dalam menentukan arah Pariwisata ke depan, ini bagus dan kami sedang mencari wadah untuk mereka agar bisa mengambil peran khususnya di Dispar,” ujar Fadli saat diwawancarai di KLU, Rabu (20/3/2024).

Baca juga : Polisi Tangkap 3 Tersangka Kasus Peredaran Uang Palsu di Bima, Ratusan Juta Diamankan 

Bahkan, Fadli mengungkapkan bahwa sudah melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas agar para pengusaha hotel tersebut bisa dilibatkan di Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD).

“Harapan kita mereka bisa berperan aktif guna ikut serta mempromosikan Pariwisata di KLU,” harap Fadli.

Nantinya diharapakan BPPD bisa memperkenalkan brand wisata dan melakukan upaya strategis promosi membangun citra Pariwisata KLU sehingga kunjungan lebih banyak dan akan menyentuh atau memberikan dampak dan effect baik bagi sektor lainnya.

Selain itu, Dispar KLU juga sedang menjalin komunikasi dengan sejumlah kepala desa yang menjadi desa wisata berdasarkan SK yang dimiliki.

Baca juga : Duta Besar Dari 16 Negara Arab Kunjungi Lombok, Promosi dan Investasi Bidang Pariwisata

Desa wisata juga adalah wadah untuk mempromosikan pariwisata KLU baik itu di ajang nasional maupun mancanegara. Dengan harapan Pariwisata KLU bisa dikenalkan masif melalui potensi desa wisata tersebut.

“Saat ini kami sedang menyiapkan desa wisata untuk mengikuti ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024. Ini kesempatan kita untuk mempromosikan dan mendorong pengembangan pariwisata,” kata Fadli.

Diharapkan dengan keikut sertaan desa wisata di ADWI akan memberikan semangat untuk mengembangkan desa wisata berkelanjutan, membuka lapangan kerja dan membangkitkan ekonomi desa.

“Kita berharap desa melakukan persiapan untuk mengikuti ajang tersebut, berkoordinasi dengan OPD terkait agar kebutuhan mereka baik dari segi regulasi misalnya Perdes, sehingga dalam melaksanakan dan menata destinasi pariwisata bisa berjalan baik,” Kata Fadli.

Untuk diketahui, Jumlah wisatawan berdasarkan hunian hotel di KLU pada dua tahun terakhir tren meningkat signifikan. Pada tahun 2022 jumlah hunian hotel wisatawan mancanegara mencapai 232.357 dan naik signifikan pada 2023 mencapai angka 581.978 orang.

Sementara untuk wisatawan domestik pada tahun 2022 jumlah nya di angka 46.162, pada tahun 2023 jumlahnya naik signifikan mencapai 74.470 orang. (Nisa)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *