Lombok Utara, SIARPOST | Dalam rangka menyamakan persepsi terkait pelaksanaan pendaftaran dan penelitian persyaratan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Kabupaten Lombok Utara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan rapat koordinasi dan tahapan pencalonan pemilu pada tahun 2024-2029 bertempat di angkringan balap Desa Medana Kecamatan Tanjung, Minggu (18/8/2024).
Hadir di acara tersebut kapolres Lombok Utara Diwakili oleh kasat intel I Ketut Artana SH ketua bawaslu Dani Hartawan MH, Dandim 1606 Mataram yang diwakili oleh Mayor Infantri, Nakan Made Marjana SPd, Serta ketua dan sekretaris semua Parpol pengusung bakal calon bupati dan wakil bupati se-kabupaten Lombok Utara serta tim penghubung bakal calon.
BACA JUGA : Tuntut Kades Dinonaktifkan, Masyarakat Desa Labuhan Lalar Akan Gedor Kantor Pemda dan Kantor Desa
Ketua KPU yang diwakili oleh bagian kadiv SDM Hanifah dalam sambutannya membuka Rakor, mengatakan kegiatan dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan tahapan pencalonan bupati dan wakil bupati Lombok Utara dalam Pilkada tahun 2024.
“Bahwa tahapan pencalonan ini sudah jelas diatur dalam PKPU yang kira-kira jelasnya insya Allah akan jatuh pada tanggal 27 Agustus sampai tanggal 29 Agustus,”ucapnya.
Dikatakannya, KPU sangat berkepentingan untuk kemudian mengundang para partai politik pengusung dalam koordinasi yang kaitannya memperlancar kegiatan-kegiatan saat pencalonan nanti.
“Kita harapkan output dari kegiatan adalah seluruh partai politik peserta Pilkada itu memahami dengan sempurna tahapan pencalonan bahkan yang lebih spesifik lagi,” katanya.
Hanifa juga menegaskan bahwa calon kepala daerah nantinya tidak boleh memeriksakan kesehatannya di tempat lain, karena KPU akan menentukan RSU tempat para calon akan memeriksakan kesehatannya.
BACA JUGA : Indikasi Korupsi di Ajang Lombok Sumbawa Motocross, Kadispar NTB Siap Bertanggungjawab
“Terkait tempat pemeriksaan kesehatan, sudah dilakukan rapat koordinasi antara semua rumah sakit untuk menentukan tempat pemeriksaan kesehatan tersebut,” Katanya.
“Informasi-informasi seperti ini sangat penting untuk para pimpinan partai politik,” ujarnya lagi.
Hanifa berharap kegiatan ini bertujuan agar di kemudian hari tidak ada lagi muncul pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya teknis.
Kapolres Lombok utara yang diwakili oleh I Ketut Artana SH mengatakan Terkait dengan pelaksanaan kegiatan tahapan pencalonan bupati wakil bupati Lombok Utara dalam pemilihan tahun 2024 berharap masyarakat dapat menjaga kondusifitas menjelang Pilkada pada November 2024 mendatang.
“Saat ini Lombok Utara masih aman, Semoga saja pelaksanaan kegiatan-kegiatan masyarakat nanti tentunya kami dari kepolisian akan bekerja sama dengan TNI maupun dengan para media berharap semua berjalan lancar,”ujarnya.
Sehingga di dalam pelaksanaannya nanti, pihaknya dapat memberikan pelayanan pengamanan yang terbaik kepada seluruh kegiatan yang terkait Pilkada termasuk dari pendaftaran sampai dengan pelantikan,” Tandas Artana. (Nissa/FR).