Rasa Bangga Mahasiswa Program Beasiswa NTB, Bang Zul Jadikan Generasi Muda Bagian Peradaban Dunia
Gubernur NTB Periode 2018-2023, Dr. H. Zulkieflimansyah. Ia juga mencalonkan diri di Pilgub 2024 untuk periode kedua. Dok istimewa
MATARAM, SIARPOST | Program Beasiswa Provinsi NTB atau 1.000 cendekia gemilang saat ini telah memberikan peluang bagi anak muda untuk melanjutkan studi nya ke luar negeri. Program yang digagas oleh Gubernur NTB periode 2018-2023 Zulkieflimansyah itu telah mengantarkan ratusan mahasiswa untuk berkuliah di beberapa negara.
Bukan itu saja, dari program itu, ribuan anak NTB telah melanjutkan studinya di beberapa universitas di dalam negeri.
Salah satu mahasiswa asal Taliwang Sumbawa Barat, Hasta, yang mendapatkan beasiswa NTB Batch 5 tujuan Polandia pada tahun 2021, saat diwawancarai melalui telepon beberapa waktu yang lalu, mengungkapkan rasa Haru dan bangganya kepada pemerintah Provinsi NTB, khususnya Zulkieflimansyah yang telah menggagas program tersebut.
BACA JUGA : Animo Masyarakat Atas Kehadiran Bang Zul di Lombok Utara Sangat Besar, Ingin Periode Kedua Dilanjutkan
Karena semenjak ia menerima beasiswa tersebut, kehidupan dan masa depannya semakin cemerlang dan terbuka lebar untuk menjadi orang yang sukses.
Hasta sangat merasakan perubahan demi perubahan dari dirinya selama menempuh studi di Polandia. Ilmu serta pengalaman demi pengalaman ia rasakan, hal ini juga dirasakan oleh anak muda NTB yang kuliah di luar negeri.
“Terimakasih Bang Zul, walaupun kami dari keluarga sederhana, namun kami bisa melanjutkan studi di luar negeri. Ini adalah program terbaik untuk melatih dan menambah wawasan anak muda NTB sehingga mampu bersaing di kancah internasional,” ujar Hasta.
Hasta pun tidak menepis, bahwa image anak muda NTB semakin baik di bidang pendidikan, bahkan mereka ikut merasakan manjadi bagian dari peradaban dunia.
BACA JUGA : Tiga Cabup Sumbawa Barat Ajak Dukung Zul-Uhel di Pilgub NTB, Bang Zul Akan Menang Telak
“Ini semua berkat kepemimpinan Bang Zulkieflimansyah yang peduli terhadap pendidikan dan masa depan anak muda di NTB,” ujar Hasta.
Berkat beasiswa NTB, Hasta kini bisa meraih mimpinya sejak kecil. Hasta telah mendapatkan predikat double Diploma Master Program dari Kampus Polandia dan Prancis.
Mahasiswa lainnya asal Sumbawa Barat, yang saat ini melanjutkan program doktoralnya di Polandia, mengatakan, kepemimpinan Bang Zul harus dilanjutkan untuk periode kedua, karena sektor pendidikan masih membutuhkan sosok seperti Bang Zul seorang pemimpin yang mulai menciptakan sejarah baru di NTB.
Na’as, Bus Surya Kencana dan Dunia Mas Tabrakan di Sumbawa, Terdapat Korban Luka dan Meninggal
“Ini adalah sejarah, tidak mudah ribuan anak NTB mendapat beasiswa kuliah di luar negeri. Semua berkat keberanian dan kepedulian seorang pemimpin seperti bang Zul. Ini adalah investasi jangka panjang yang tak ternilai dengan apapun,” Ujarnya.
“Tidak perlu menjadi orang kaya untuk belajar ke luar negeri, melalui beasiswa NTB program Bang Zul, anak muda penerus perjuangan ini bisa dengan mudah kuliah di berbagai negara di dunia,” ujarnya lagi.
Ia juga menceritakan, bahwa selama program tersebut berjalan, tidak sedikit mahasiswa luar negeri yang memuji program Beasiswa NTB yang digagas Bang Zul tersebut. Pujian datang dari mahasiswa Polandia dan Republik Ceko yang saat ini sedang menempuh studi di Polandia.
BACA JUGA : Camat Madapangga dan Kadis DPMDes Bima Didesak Hentikan Seleksi Tiga Kaur Desa Madawau
Kedua mahasiswa S3 yang tidak disebutkan namanya tersebut sangat terkejut, terinspirasi dan antusias mendengar program beasiswa NTB. Bagi mereka, pendidikan adalah elemen dan kunci membangun daerah.
“Dengan pendidikan yang baik, kita bisa membangun daerah lebih maju, karena mahasiswa yang kuliah ini, nanti akan berkontribusi untuk kemajuan daerah tersebut,” ujar Mahasiswa Polandia.
Mereka bahkan mendukung penuh, program beasiswa NTB ini terus dilakukan oleh Bang Zul pada periode selanjutnya.
Sejak diluncurkan pada 2018 lalu, penerima program beasiswa NTB telah mencapai 4.625 orang. Dari 4.625 mahasiswa tersebut, sebanyak 731 mahasiswa melanjutkan pendidikan di luar negeri dan sisanya, 3.894 mahasiswa di universitas dalam negeri (data tahun 2022). (Feryal).