Dua Dari Tiga Pemain Sepak Bola Dunia ini Adalah Putra NTB, Nomor Satu Ternyata Keturunan Sultan Bima
MATARAM, SIARPOST | 2024 adalah tahun bersejarah bagi Indonesia dalam ajang Sepak Bola. Tahun ini untuk pertama kali Timnas Indonesia berhasil maju ke Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia dengan perolehan skor yang sangat memuaskan.
Indonesia bahkan mampu menundukkan Arab Saudi pada babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan skor 2:0.
Keberhasilan itu tidak lepas dari kehadiran banyak pemain diaspora atau naturalisasi yang turut membela Timnas Indonesia.
BACA JUGA : Heboh! Warga Lombok Utara Tiba-tiba Temukan Mayat Laki-laki Terapung di Sungai
Sejumlah pemain diaspora di Timnas Indonesia membuka mata kita betapa banyaknya talenta muda berdarah Indonesia yang bermain di klub klub besar dunia.
Di antara para pemain tersebut, terdapat beberapa nama yang memiliki garis keturunan Lombok dan Sumbawa, walaupun sangat disayangkan mereka tidak turut bergabung dengan Timnas Indonesia.
Kota Bima Tegang! Saling Klaim Kemenangan Pilkada, Kodim 1608 Bersinergi Jaga Kondusifitas
1. Massimo Luongo
Massimo Corey Luongo adalah pemain sepak bola asal Australia yang bermain di klub Ipswich Town di Liga Utama Inggris dan tim nasional Australia. Lahir di Australia, Luongo adalah anak bungsu dari tiga bersaudara. Ayahnya, Mario, memiliki keturunan Italia, sementara ibunya, Ira Luongo, berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat.
Yang menarik, wikipedia mencatat Massimo Luongo sebagai keturunan dari Sultan Ambela Abul Khair Sirajuddin dari Kesultanan Bima. Garis keturunan ini menambahkan dimensi historis yang menarik pada latar belakang keluarganya.
2. Emilio Audero Mulyadi
Emilio Audero Mulyadi, seorang penjaga gawang yang sempat bermain untuk Juventus, (kini pindah ke Como) ini memiliki latar belakang yang juga menarik. Ayahnya, Edy Mulyadi, adalah putra Sasak asal Kota Praya, Lombok Tengah.
Sempat dirumorkan akan masuk Timnas Indonesia, Emil hingga hari ini masih belum menjadi bagian dari Timnas Indonesia.
Meskipun demikian, rasa nasionalisme Emil tidak perlu diragukan. Di platfrom social media miliknya, Emil memasang bendera bersandingan dengan Italia sebagai identitas di Bio-nya. Dia juga kerap memposting keindahan alam Indonesia, khususnya pulau Lombok di Instagram.
3. Kevin Diks Bakarbessy
Pemain Timnas Indonesia yang sedang bermain untuk Cobenhavn FC ini memang bukanlah putra NTB, melainkan memiliki darah Maluku. Kevin Diks yang merupakan salah satu skuad Timnas Indonesia ini ternyata memiliki keluarga yang membuka usaha restoran di Kuta Mandalika.
Hal itu terlihat dari unggahan insta storynya pada 19 November lalu yang memasang foto sebuah restoran di Kuta Mandalika dan menyebutkan bahwa restoran tersebut milik salah seorang anggota keluarganya.
Konon, Kevin Dicks akan segera bergabung dengan Club Monchengladbach yang akan menjadikannya sebagai pemain Indonesia pertama yang bermain di Bundesliga. (Lombok friendly)
