Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar (kedua kanan) saat memberikan sambutan dalam acara kunjungan Wakil Gubernur NTB. Senin (17/3/2025) dok. Istimewa
Lombok Utara, SIAR POST – Wakil Gubernur NTB Indah Dhamayanti Putri berkunjung ke Kabupaten Lombok Utara (KLU), Senin (17/3). Dalam kegiatan itu, ada beberapa tempat yang dikunjungi Wagub, di antaranya, Pasar Tanjung dan SMKN 1 Tanjung.
Pada kesempatan itu, Indah mengatakan, bahwa KLU merupakan kabupaten yang istimewa. Sebab, ada banyak destinasi wisata dunia di Bumi Tioq Tata Tunaq ini. Dia menyebutkan dengan wisata tiga gili.
“Siapa yang tidak kenal Gili Trawangan yang sudah menjadi wisata dunia,” katanya.
BACA JUGA : Forum Rakyat Akan Laporkan Dugaan Korupsi Tambang Ilegal di Lobar dan Sumbawa, Sebut Istri Pejabat Terlibat
Dengan potensi yang luar biasa itu, maka dia berharap kepada pemerintah daerah untuk terus mendukung pengembangannya. Yaitu dengan melakukan inovasi-inovasi agar semakin banyak wisatawan yang datang.
Indah sendiri mengaku sering berwisata ke Gili Trawangan bersama anak-anaknya untuk menikmati keindahan alam. Ini menunjukkan bahwa Gili merupakan destinasi wisata yang cocok dikunjungi oleh semua.
“Mohon maaf, saya datang ke Gili tanpa ada permisi ke Pak Bupati,” ujarnya.
Kemudian, yang tidak kalah penting dari itu semua adalah, kesiapan masyarakatnya. Artinya, masyarakat ikut andil menjadi bagian dalam kemajuan sektor pariwisata. Misalnya tetap mengendapkan sikap ramah-tamah dalam menerima setiap tamu yang datang.
“lni sangat penting untuk terus ditingkatkan, sehingga ke depan gili tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya, tetapi keramahan masyarakatnya,” tambah mantan Bupati Bima tersebut.
Menurutnya, Bali saat ini tetap menjadi destinasi utama pilihan wisatawan. Ini karena Pulau Dewata tidak hanya memiliki destinasi, tetapi masyarakatnya memiliki kesiapan. “Pola-pola seperti harus bisa kita lakukan,” imbuh Indah.
BACA JUGA : Kurang Dari 24 Jam Satreskrim Polres Lotara Tangkap 5 Pelaku Diduga Mencuri Sapi, Salah Satunya Pelajar
Sementara itu, Bupati KLU Najmul Akhyar menambahkan, sektor pariwisata tetap menjadi perhatian utama. Pariwisata sejauh ini menjadi garda terdepan dalam pertumbuhan ekonomi.
Karema itu, katanya Najmul, pemerintah akan melakukan beberapa inovasi.
Salah satunya dia mencontohkan dengan kewajiban bagi lembaga atau instansi, untuk membuat plang nama lembaganya dengan berbahasa Inggris.
“Di samping Bahasa Indonesia, wajib menggunakan Bahasa Inggris,” katanya.
Ini juga sekaligus sebagai bentuk dukungan Pemda KLU dalam mensukseskan program Pemprov NTB. Kewajiban memasang plang dalam Bahasa Inggris itu sejalan dengan jargon NTB Makmur Mendunia.
“KLU sangat siap bersinergi dengan program yang dicanangkan gubernur dan wakil gubernur,” tegasnya. (Ica)
