banner 728x250

Elin dan Kursi Roda Harapan : Pesan Kemanusiaan Kapolres Lombok Utara di Dusun Sunyi

banner 120x600
banner 468x60

Lombok Utara, SIARPOST — Ada haru yang menggantung di teras rumah milik Didik Sadikin di Dusun Lolok Gitak, Desa Gondang, Kecamatan Gangga, Lombok Utara. Pada Kamis (10/7), rumah yang sehari-hari sunyi itu tiba-tiba menjadi saksi kepedulian, ketika Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta, S.I.K. datang langsung menghadirkan kursi roda untuk Elin Isroq Nurwahyuni (7), siswi difabel SLB Negeri 1 Tanjung.

Tak sendiri, Kapolres hadir bersama Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara Ny. Heny Agus Purwanta serta jajaran pejabat utama Polres dan Bhayangkari.

banner 325x300

Bagi Didik, ayah Elin, kunjungan pucuk pimpinan tertinggi Polres Lombok Utara ke rumahnya bukan hanya di luar dugaan — tetapi juga menjadi harapan baru bagi putrinya yang lahir dengan keterbatasan fisik.

BACA JUGA : Surat ‘Minta Sumbangan’ Berkop Dispar Gegerkan NTB: Pj Sekda Tarik, Kapolda Akan Lidik, PLH Kadis Tak Disanksi?

“Saya memaknai rezeki sebagai apa yang masuk ke mulut saya, selebihnya adalah titipan. Sebagian titipan itu adalah hak orang lain yang membutuhkan, seperti Elin. Kursi roda ini semoga menjadi jalan agar Elin bisa menapaki hidup lebih bermakna,” ujar AKBP Agus Purwanta di sela penyerahan bantuan.

Dalam pesannya, Kapolres Agus menekankan bahwa peran Polri bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir secara nyata di tengah masyarakat.

Baginya, anggota Polres Lombok Utara yang tersebar hingga pelosok harus menjadi mata dan telinga untuk mendengar suara warga yang kadang tak terdengar.

“Selama Allah masih mempercayakan saya dan keluarga sebagai kepanjangan tangan rezeki bagi siapa pun, kami akan hadir — atas izin-Nya. Saya percaya anggota di Polres Lombok Utara juga melakukan hal yang sama.

BACA JUGA : Janji 100 Mobil Listrik Pj Sekda NTB Gagal Total, NTPW: Cuma Manis di Bibir Demi Kursi Jabatan?

Tugas saya adalah memberi teladan: di depan memberi contoh, di tengah membangun semangat, di belakang memberi dorongan,” tegasnya merujuk pada falsafah Jawa ing ngarso sung tulodho, ing madya mangun karso, tut wuri handayani.

Di sisi lain, Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara Ny. Heny Agus Purwanta juga menuturkan kebahagiaannya bisa mendampingi langsung penyerahan kursi roda ini.

Sebagai representasi Bhayangkari, ia menyebut program sosial ini tidak bisa dipisahkan dari peran para istri anggota Polri yang mendukung penuh tugas suami.

“Sebagai seorang ibu, saya sangat merasakan kebahagiaan Elin. Senyumnya, kegirangannya, bahkan tangis haru orang tuanya menjadi vitamin bagi kami. Ini pengingat bagi kami untuk terus menjadi kepanjangan tangan rezeki bagi Elin-Elin lainnya,” ujar Ny. Heny.

Ia menambahkan, Bhayangkari Cabang Lombok Utara akan terus hadir mendampingi program sosial Polres. Seluruh kegiatan sosial Bhayangkari, menurutnya, selaras dengan arah kebijakan Kapolres sebagai pembina organisasi.

BACA JUGA : Mobil Patroli Tabrak Warga di Dompu, Polisi Ungkap Hasil Olah TKP, Positif Narkoba?

“Kami 100 persen didukung penuh oleh Bapak Pembina. Dukungan itu menjadi motor penggerak Bhayangkari untuk tampil sebagai agen perubahan Polri yang presisi dan mitra program pemerintah yang pro rakyat,” ujarnya.

Bagi Didik Sadikin, orang tua Elin, bantuan kursi roda ini menjadi napas baru di tengah perjuangan membesarkan anak difabelnya.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *