Mataram, SIARPOST – Klub Taekwondo Golden Spirit Taliwang dari Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mencatat prestasi gemilang pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo NTB 2025 yang digelar di GOR Turida, Kota Mataram, pekan lalu.
Dari 26 atlet yang mereka turunkan, Golden Spirit sukses membawa pulang 15 medali emas, 10 perak, dan 4 perunggu, menjadikan klub ini penyumbang medali terbesar untuk KSB bersama Tiger Maluk.
Prestasi ini diraih di tengah persaingan ketat dengan 25 klub dari berbagai daerah, termasuk Bali dan Jawa. Bahkan, salah satu atlet Golden Spirit berhasil turun di tiga cabang mata lomba sekaligus, menunjukkan mental juang dan daya tahan yang luar biasa.
BACA JUGA : 66 Atlet Taekwondo KSB Siap Berlaga di Kejurnas NTB 2025, Target Harumkan Nama Daerah
“Alhamdulillah, hasil ini di atas target. Anak-anak tampil luar biasa, penuh semangat, dan mampu mengimbangi bahkan mengalahkan lawan-lawan berat dari luar NTB,” ungkap Lalu Rizal, pengurus Golden Spirit Taliwang, Selasa (12/8/2025).
Secara keseluruhan, KSB menurunkan 66 atlet di Kejurnas NTB 2025. Golden Spirit menyumbangkan 26 atlet, sementara sisanya berasal dari klub Tiger Maluk.
Kelas yang dipertandingkan meliputi kategori pemula, junior, senior, prestasi, dan poomsae.
Ketua KONI KSB, Andi Laweng, turut memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian ini. Ia menegaskan, prestasi para atlet di Kejurnas menjadi modal berharga untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026.
“Kami bangga dengan perjuangan para atlet. Ini bukan hanya soal medali, tapi juga bukti bahwa pembinaan olahraga di KSB berjalan dengan baik. Ke depan, kita akan memperkuat pelatda dan memaksimalkan anggaran yang ada untuk mempersiapkan atlet menuju Porprov,” ujarnya.
BACA JUGA : Minim Biaya, Perssoci Lampung Tetap Optimis Ukir Prestasi di FORNAS VIII NTB
Dengan torehan 29 medali ini, Golden Spirit Taliwang semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu klub taekwondo terbaik di NTB.
Keberhasilan ini diharapkan menjadi pemicu semangat generasi muda KSB untuk terus berprestasi dan membawa nama daerah di kancah nasional.
Redaksi __
