Sumbawa Barat, SIAR POST – Forum Komunikasi Pengawal Investasi (FKPI) Kabupaten Sumbawa Barat mengajak Pemerintah Daerah untuk berkolaborasi dalam mengawal jalannya investasi agar benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Seruan itu disampaikan dalam Diskusi Publik bertajuk “Menakar Positif dan Negatif Investasi dalam Perjuangan Pemekaran Provinsi Pulau Sumbawa”, yang digelar di Kedai Sawah, Kabupaten Sumbawa Barat, Senin (28/10/2025).
Kegiatan tersebut melibatkan berbagai elemen masyarakat dan pemangku kepentingan daerah. Hadir dalam diskusi itu antara lain Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) KSB, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Badan Kesbangpoldagri, serta perwakilan dari Satpol PP setempat.
Ketua FKPI KSB, Agusti Lanang, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian FKPI terhadap arah dan manfaat investasi di wilayah Sumbawa Barat. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha agar investasi tidak hanya menguntungkan investor, tetapi juga membawa manfaat luas bagi warga dan lingkungan.
“Kami ingin memastikan setiap investasi di Kabupaten Sumbawa Barat berjalan sehat, transparan, dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Untuk itu, FKPI mengajak Pemda agar berkolaborasi dalam mengawal setiap proyek investasi yang sedang berjalan,” tegas Agusti Lanang.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup KSB, Aku Nur Rahmadin, S.Pd., M.M.Inov., yang hadir mewakili Bupati Sumbawa Barat, menyampaikan apresiasi atas inisiatif FKPI dalam menciptakan ruang dialog publik yang konstruktif.
“Pemerintah Daerah sangat mendukung penuh kegiatan seperti ini. Bupati Sumbawa Barat menyambut baik dan siap menindaklanjuti hasil diskusi yang diinisiasi FKPI. Harapannya, investasi yang masuk ke KSB dapat benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Rahmadin.
Diskusi publik ini diharapkan menjadi wadah komunikasi terbuka antara pemerintah daerah, masyarakat, dan investor, untuk membangun iklim investasi yang sehat, transparan, dan berkelanjutan di Kabupaten Sumbawa Barat.
Dengan kolaborasi yang kuat, FKPI berharap investasi yang tumbuh di Sumbawa Barat tidak hanya berorientasi pada keuntungan ekonomi semata, tetapi juga membawa dampak sosial dan lingkungan yang positif bagi daerah.
Redaksi | SIAR POST














