Usai Diperbaiki, Jembatan Medas Gunung Sari Lombok Barat Akan Jadi Lokasi Wisata Desa
/Terlihat Jembatan Dicat Berwarna dan Pihak Desa Akan Pasangkan Lampu
Lombok Barat, SIARPOST.com | Perhatian masyarakat Dusun Medas Desa Gunung Sari Kecamatan Gunung Sari Lombok Barat akhir-akhir ini tertuju pada sebuah jembatan besi yang baru saja tuntas diselesaikan oleh pihak desa setempat.
Sebelumnya, jembatan yang menghubungkan dua kecamatan yaitu Gunungsari dan Batu Layar tersebut tidak mempunyai pagar pembatas yang sangat berbahaya bagi pengendara yang melewati.
Namun kini, pemandangan terlihat berbeda, oleh Desa GunungSari jembatan tersebut disulap menjadi warna warni dan sudah memiliki pagar pembatas sehingga tidak ada lagi kecemasan ketika melewatinya.
Baca juga : Jembatan Medas Gunung Sari Yang Menghubungkan Dua Kecamatan, Mulai Dipasang Pagar Pengaman
Saat ditemui di kediamannya, Sabtu (22/7), Kepala Desa GunungSari H Maliki mengucapkan syukur atas rampungnya perbaikan jembatan besi tersebut sehingga warga nyaman melaluinya. Tak cukup disitu, H. Maliki mengatakan, akan mencari anggaran bantuan untuk memasang lampu dan cat tambahan sehingga lebih indah.
“Sebenarnya dana darurat yang digunakan untuk perbaikan jembatan ini tidak cukup, harusnya Rp25 juta sampai rampung dan indah, tapi kami cuma punya Rp19 juta,” ujar H. Maliki.
Ke depan jembatan ini direncanakan akan menjadi wisata desa untuk warga setempat, apalagi jika lampu terpasang serta pembangunan penahan tebing nantinya rampung maka akan lebih indah.
Baca juga : Kerap Diterjang Banjir, Warga di Bantaran Sungai Batu Layar Barat Lobar Harap Pemerintah Bangunkan Talud
“Nanti kita coba menata lokasi pinggir sungai ini dengan bagus, sehingga warga bisa memanfaatkannya sekedar untuk berjualan lotong, sate dan pelecing,” ujar Kades.
Salah satu warga Dusun Medas Kepor, Desa Sandik, Hariadin mengapresiasi respon cepat yang diberikan Kades terhadap keluhan masyarakat. Ia sangat bersyukur atas rampungnya jembatan tersebut sehingga warga Sandik maupun Gunungsari nyaman melewati jembatan yang merupakan akses cepat warga.
“Alhamdulillah, terimakasih kami atas nama warga mengapresiasi setiap yang dilakukan pak kades,” ucap Hariadin.
Jembatan besi tersebut awalnya rusak karena diterjang banjir sekitar dua tahun lalu. Selama dua tahun itu jembatan belum bisa diperbaiki dengan kondisi tanpa pagar penghalang. Kondisi tersebut sangat membahayakan warga yang melewatinya apalagi pada musim hujan.
Alhamdulillah jembatan tersebut sudah rampung dan menunggu dipasang lampu agar terlihat lebih terang dan indah. (FR).