Sebelumnya, pemberitaan SIARPOST menyoroti kondisi memprihatinkan di Pasar Amahami dan sekitar Masjid Apung, yang dipenuhi tumpukan sampah di drainase, jalanan, hingga bawah bangunan masjid. Kondisi itu dinilai mencoreng wajah Kota Bima yang dikenal sebagai ‘Kota Tepian Air’, namun kini terancam berubah menjadi ‘Kota Lautan Sampah’.
Dengan klarifikasi ini, publik berharap sinergi antarinstansi dan kesadaran masyarakat dapat menjadi kunci untuk mengembalikan citra Kota Bima sebagai kota bersih dan nyaman bagi warganya maupun wisatawan.
Pewarta: Edo MH
Editor: Feryal