Forum Mahasiswa Politeknik Indonesia Galang Dana Untuk Korban Banjir Sumbawa Barat

 

Mataram, SIARPOST | Sekitar sembilan mahasiswa dari Politeknik Medica Farma Husada dan Poltekkes Mataram yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Politeknik Indonesia (FKMPI) melakukan penggalangan dana untuk korban terdampak banjir di Taliwang Sumbawa Barat, Rabu (22/2).

Sejumlah mahasiswa FKMPI di Mataram tersebut menggalang dana di dua titik di Kota Mataram yaitu di lampu merah perempatan gebang dan perempatan Pagesangan.

Baca juga : Ekstrakulikuler, Anak-anak TK Ceria Gunung Sari Diajak Mengenal dan Melestarikan Alam

“Kebetulan kami dikasih dua titik oleh Dinas Sosial yaitu di perempatan gebang dan perempatan Pagesangan, kami juga cuma dikasi dua hari untuk menggalang dana. Semoga bisa maksimal,” ujar koordinator lapangan, M Saddli saat ditemui usai penggalangan dana, Rabu (22/2).

Sembilan Mahasiswa dari FKMPI tersebut adalah tiga cowok dan tujuh cewek di antaranya Saddli, Mahdini, Teti, Ian, Delia, Mita, Nina, Faraz, dan Zahra.

Dijelaskan Saddli, hingga sore hari, dana yang terkumpul sekitar Rp 1 jutaan dan ia berharap semoga dalam dua hari ini dapat terkumpul sebanyak mungkin melihat korban banjir di Sumbawa Barat yang cukup banyak.

Baca juga : Dua Emas Pertama Cabang Panahan Kabupaten Sumbawa

“Nantinya kami akan menyerahkan bantuan dalam bentuk uang sehingga bisa digunakan oleh korban di sana untuk membeli keperluan yang diperlukannya,” kata Saddli.

Salah satu Mahasiswi lainnya yaitu Mita, berharap dengan penggalangan dana yang dilakukan olehnya dan teman-teman nantinya dapat bermanfaat bagi korban banjir dan bisa membantu memulihkan kondisi di Sumbawa Barat Pasca banjir.

Sebelumnya, di Sumbawa Barat terjadi banjir di dua kecamatan yaitu Brangrea dan Taliwang. Banjir terjadi pada Minggu kemarin. Akibat banjir tersebut merendam 7.500 rumah dan 11 ribu orang terdampak serta ratusan lahan pertanian gagal panen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Oi, gak boleh Copas, minta izin dulu